JATIMTIMES - Jamaah Aolia di Dusun Panggang III, Giriaharjo, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, telah menggelar salat Idul Fitri pada Jumat 5 Maret 2024. Imam Masjid Aolia, Kiai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau lebih akrab dipanggil Mbah Benu, mengaku menelepon langsung Allah untuk mengetahui kapan datangnya Hari Raya Idul Fitri 1445.
"Saya tidak pakai perhitungan. Saya telepon langsung kepada Allah Taala,” jelas Mbah Benu, dilansir @terang_media, Jumat (5/4).
Baca Juga : Daftar Tarif Tol Trans Jawa Selama Mudik Lebaran 2024
“‘Ya Allah, (hari ini) sudah tanggal 29 (bulan Ramadan), 1 Syawal-nya kapan?’ Allah Taala ngendiko, tanggal 5 (April 2024) jemuah (Jumat),” lanjutnya.
Mbah Benu juga mengatakan tak ambil pusing dengan perbedaan dan cemooh dari pihak lain. Dia mengatakan itu urusan Allah.
"Kowe koyo ngono, lah piye lek disalahke uwong. Ora popo. Urusan insun Gusti Allah (kamu seperti itu, gimana jika disalahkan orang, tidak apa-apa, urusan saya dengan Gusti Allah)," ungkap Mbah Benu.
Adapun pemerintah baru akan melakukan rukyatul hilal pada Selasa 9 April 2024. Secara umum, Idul Fitri 1445 Hijriah di Indonesia diprediksi jatuh pada Rabu 10 April 2024 bersamaan dengan Muhammadiyah.
Namun, jemaah Aolia telah melakukan Lebaran dan salat Idul Fitri di Masjid Aolia. Tampak warga berbondong-bondong dengan mengenakan baju kokoh dan mukenah bagi wanita, menuju masjid setempat pada Jumat (5/4).
Baca Juga : Untuk Kebutuhan Lebaran, Pasokan LPG di Malang Ditambah 8 Persen
Setidaknya, ada dua masjid di dusun itu telah melaksanakan ibadah salat Idul Fitri dengan durasi 30 menit yang dilanjutkan dengan mendengarkan khutbah dan berdoa bersama.
Salat dipimpin langsung oleh Imam Masjid Aolia Kiai Haji Raden Ibnu Hajar Sholeh Pranolo atau lebih akrab dipanggil Mbah Benu.
Gegara mengawali Salat Idul Fitri 1445 ini, jemaah Aolia menjadi trending di media sosial dan penelusuran Google hingga Jumat (5/4).
