JATIMTIMES - Saat mudik lebaran tidak lengkap rasanya bila tidak membawa oleh-oleh. Sirup buah salak khas Jombang ini bisa menjadi pilihan buah tangan untuk dibawa ketika pulang kampung saat lebaran Idul Fitri.
Sirup buah salak ini bisa didapatkan di Sentra Olahan Salak Kunara, Desa Kedungrejo, Kecamatan Megaluh, Jombang, tepatnya di depan Kantor Desa Kedungrejo. Sirup buah salak milik Raden Mas Kuswantoro (50) ini mulai ramai dipesan sejak awal Ramadan.
Baca Juga : Ramadan, Warga Binaan Lapas Perempuan Malang Sibuk Penuhi Orderan Kue Kering
Rata-rata pelanggan beli sirup buah salak untuk menu buka puasa maupun oleh-oleh untuk mudik lebaran. Pembelinya mulai dari Jombang, Mojokerto, Surabaya, hingga Malaysia.
"Ini sekitar 600 botol yang sudah dipesan khusus Ramadan ini saja," kata Kuswantoro saat ditemui di Sentra Olahan Salak Kunara, Rabu (20/03/2024).
Kuswantoro mengatakan, di hari-hari biasa ia mampu menghabiskan 1 ton buah salak. Setiap 1 kg buah salak itu bisa menghasilkan 2 botol sirup ukuran 620 ml. Namun, momen Ramadan kali ini produksinya meningkat karena banyaknya pesanan.
"Hitungan kami biasanya naik bisa sampai 50-70 persen. Apalagi di musim lebaran seperti ini," ujarnya.
Kuswantoro menjaga betul kualitas sirup buah salak miliknya sejak dirintis pada 2012 lalu. Untuk membuatnya, ia memanfaatkan buah salak yang dipetik langsung dari kebunnya sendiri dan membeli dari petani di desanya.
Dalam produksinya, ia murni menggunakan buah salak pilihan tanpa mencampurnya dengan perasa minuman, pemanis buatan maupun bahan pengawet. Karena menggunakan teknik pasteurisasi, Sirup Buah Salak Kunara ini mampu bertahan 1 tahun. Oleh karen itu, sirup buah salak ini dijamin aman dikonsumsi.
Baca Juga : 8 Tradisi Unik Ngabuburit di Berbagai Negara di Dunia
"Sirup buah salak ini bahannya dari buah salak tanpa warna, tanpa essence (perasa minuman, red). Jadi warnanya itu asli, buahnya mengandung banyak vitamin," ucapnya.
Sirup Buah Salak Kanara ini dibandrol Rp 20.000/botol ukuran 620 ml. Tidak hanya sirup buah salak saja, di Sentra Olahan Salak Kunara juga menyediakan beberapa olahan buah salak yang juga cocok untuk oleh-oleh saat mudik lebaran Idul Fitri nanti.
Seperti jenang buah salak yang dibandrol Rp 15.000, keripik buah salak Rp 17.000, pleret buah salak Rp 10.000, stik buah salak Rp 10.000, teh buah salak Rp 10.000, dan kopi biji buah salak Rp 10.000.
"Kita omzet kalau hari-hari ini sekitar Rp 350-400 juta itu semua produk. Kalau sirup buah salak itu sekitar Rp 100 juta," pungkasnya.(*)