JATIMTIMES - Jelang gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 yang direncanakan bakal dilaksanakan pada 27 November mendatang, Bupati Malang HM. Sanusi mengaku tidak melakukan persiapan apapun.
Sosok incumbent itu mengaku, dalam Pilkada Kabupaten Malang Tahun 2024, Sanusi menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada partai politik (parpol). Sejak Pilkada Kabupaten Malang Tahun 2020 lalu hingga saat ini, Sanusi masih bernaung di PDI Perjuangan.
Baca Juga : Viral Seorang Pria di Ponorogo Curi 4 Karung Beras, Netizen Sentil Bupati
"Nggak ada persiapan, mengikuti saja. Tergantung (keputusan PDI Perjuangan) nanti," ujar Sanusi kepada JatimTIMES.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang ini mengatakan, bahwa terkait dengan rekomendasi pada Pilkada Kabupaten Malang Tahun 2024, dirinya menyerahkan sepenuhnya ke DPP PDI Perjuangan.
Sanusi mengaku, apapun keputusan DPP PDI Perjuangan terkait dengan rekomendasi nama untuk Bakal Calon Bupati Malang dan Bakal Calon Wakil Bupati Malang, dirinya akan menerima.
Namun, Sanusi pun meyakini, terkait dengan tiket rekomendasi nama Bakal Calon Bupati Malang dari DPP PDI Perjuangan akan diberikan kepada dirinya.
"Ya dari partai (PDI Perjuangan) nanti Insya Allah yang direkom saya," tutur pria asli Gondanglegi, Kabupaten Malang itu.
Pasalnya, Sanusi merupakan sosok incumbent dan memiliki pengalaman menjabat mulai dari bangku legislatif hingga eksekutif. Terlebih lagi, masih sedikit nama-nama lain yang akan ikut bertarung di kontestasi Pilkada Kabupaten Malang 2024.
Disinggung akankah Sanusi berdampingan kembali dengan Didik Gatot Subroto untuk posisi Bakal Calon Wakil Bupati Malang dalam Pilkada Kabupaten Malang tahun 2024, Sanusi menyerahkan keputusan seluruhnya ke DPP PDI Perjuangan.
Baca Juga : Bupati Sanusi Ingatkan Anak Yatim dan Fakir Miskin Tidak Boleh Diminta Biaya Pendidikan Apapun
Dirinya pun mengatakan tidak menetapkan kriteria khusus untuk bursa nama Bakal Calon Wakil Bupati Malang. Namun, ketika disinggung apakah akan kembali menggandeng Didik Gatot Subroto sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Malang, Sanusi langsung mengatakan tergantung pada keputusan DPP PDI Perjuangan.
"Itu nanti (untuk nama yang akan diusung PDI Perjuangan dalam Pilkada Kabupaten Malang 2024) urusannya partai," tutur Sanusi.
Tapi, Sanusi mengaku masih terus menjalin komunikasi dengan Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto. Hal itu terkait dengan program-program serta visi misi Malang Makmur yang harus diwujudkan bersama.
Disinggung apakah nantinya Sanusi siap jika DPP PDI Perjuangan memberikan rekomendasi nama untuk dirinya maju sebagai Bakal Calon Bupati Malang dari PDI Perjuangan, Sanusi mengatakan hal itu tergantung dengan situasi dan kondisi yang nantinya berkembang.
"(Siap atau tidak maju kembali sebagai Calon Bupati Malang) ya nanti lihat (situasi dan kondisi)," pungkas Sanusi.