free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Calon Penumpang yang Diludahi Ojol di Kota Malang Lapor Polisi, Tak Terima Minta Maaf Saja

Penulis : Binti Nikmatur - Editor : Nurlayla Ratri

19 - Mar - 2024, 20:13

Placeholder
Calon penumpang yang diludahi ojol didampingi keluarga mengaku telah melaporkan kasus ke pihak kepolisian. (Foto: Instagram @ngalamlop_)

JATIMTIMES - Belakangan ini media sosial tengah dihebohkan dengan rekaman aksi ojek online (ojol) yang viral di Kota Malang. Ojol tersebut diduga menganiaya dan meludahi calon penumpang perempuan di depan gerbang Universitas Negeri Malang (UM). 

Kabar paling anyar, calon penumpang telah melaporkan kasus ini ke Polresta Malang Kota, pada Senin (18/3). 

Baca Juga : Tinjau Sejumlah Pasar, Pj Wali Kota Malang Temukan Harga Daging Ayam Naik Drastis

Dalam video yang beredar di media sosial, seperti diunggah akun Instagram @ngalamlop_ memperlihatkan calon penumpang didampingi beberapa orang diduga keluarga mengumumkan telah melaporkan kasus ini ke Polresta Malang Kota. 

Selamat sore, kami dari pihak keluarga, terkait kasus yang sedang viral di Kota Malang, yang menimpa adik kami, Bianca, terkait dengan kasus (driver) Grab yang melakukan tindakan meludahi adik kami, kami menyatakan bahwa tidak menerima permohonan maaf dan kami telah menempuh jalur hukum di Polresta Malang Kota hari Senin, 18 Maret 2024, pukul 13.00 WIB,” demikian bunyi pernyataan keluarga calon penumpang, dikutip Selasa (19/3). 

Sebelumnya, driver ojol yang diketahui bernama Arif, telah mengunggah video permintaan maaf atas tindakannya meludahi pelanggan yang viral tersebut. Ke depannya, ia pun berjanji untuk berbuat lebih baik dan berusaha untuk lebih mengontrol emosi.

Nama saya Arif, saya mau klarifikasi tentang adanya video yang tersebar di media sosial. Ya, itu memang saya, dan kejadian itu pada hari Jumat (15 Maret 2024) sore pukul sekitar setengah lima di gerbang UM. Dengan adanya video itu, saya minta maaf untuk kejadian itu yang membuat masyarakat menjadi resah,” ujarnya.

Terima kasih untuk Kapolsek Lowokwaru telah mengabari saya tentang adanya video itu, dan untuk ke depannya, saya akan berusaha untuk lebih baik dan untuk lebih mengontrol emosi, tidak akan mengulangi kejadian seperti itu,” pungkasnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, awalnya video tersebut ramai diperbincangkan usai diunggah pada salah satu grup facebook Grab Bike and Car Malang terdapat keterangan intinya untuk menunjukkan itikad baiknya. 

"Seng ngroso mari ngampleng mbek ngidoni penumpang mau sore tolong itikad baiknya nggih. Ciri-ciri driver bawa unit Yamaha N-Max nomor polisi N-458 AF. Sementara nama sudah ada. Nek lanang kok wanine karo penumpang wedok. Awak tok gede tapi wanine karo wedok. Embongan kok kelakuan kyok banci. (Yang merasa habis memukul dan meludahi penumpang tadi sore tolong itikad baiknya ya. Ciri-ciri driver bawa unit Yamaha N-Max nomor polisi N-458 AF. Sementara nama sudah ada. Kalau pria kok beraninya sama penumpang perempuan. Badan saja yang besar tapi beraninya sama perempuan. Jalanan kok kelakuan seperti banci)," demikian keterangan dalam video. 

Adapun kejadian direkam oleh seorang yang berada di dalam sebuah kendaraan roda empat. Di mana rekaman tersebut memperlihatkan 2 ojol bersama seorang perempuan berambut panjang menggunakan baju flanel saling adu percakapan. Salah satu ojol di antaranya saling menunjuk-nunjuk tangan ke berbagai arah. Sementara satu ojol berusaha melerai.

Di tengah adu cek cok, salah satu ojol meludah ke arah perempuan tersebut. Video yang direkam selama beberapa detik itu terjadi pada Jumat (15/3/2024). 

Namun pada Sabtu (16/5/2024) malam Polsek Lowokwaru telah memintai keterangan kepada pelaku di Polsek Lowokwaru. Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Lowokwaru, Kompol Anton Widodo, Minggu (17/3/2024).

Baca Juga : Viral Dugaan Scam di X dan KitaBisa oleh Singgih Sahara, Dapat Donasi Puluhan Juta Rupiah

Pihaknya telah mengamankan pelaku ojol yang ada di dalam video tersebut. Ojol tersebut telah dimintai keterangan terkait video yang viral itu.

"Jadi tadi malam ojol yang ada di video viral, sudah kami mintai keterangan sekaligus memberikan klarifikasi," kata Anton.

Usut punya usut, kejadian itu bermula saat perempuan dalam video tersebut membatalkan pesanan perjalanan. Namun ojol itu meminta kepada perempuan tersebut untuk menunggu lantaran terjebak macet karena ada pasar takjil di jalan Surabaya.

"Ketika ojol ini hampir sampai di depan Gerbang UM ternyata dibatalkan," ucap Anton.

Karena hal tersebut, ojol tersulut emosinya. Namun dalam klarifikasinya, ojol itu tidak melakukan kekerasan fisik.

"Dalam keterangannya tidak ada pemukulan. Pengendara ojol tersebut juga sudah membuat video klarifikasi dan meminta maaf kepada perempuan calon penumpangnya itu," tutup Anton.

Hingga berita ini ditulis, media ini masih mengkonfirmasi ke pihak Polresta Malang Kota terkait laporan dari calon penumpang yang diludahi ojol tersebut. 


Topik

Peristiwa Ojol Malang UM ojol ludahi calon penumpang lapor polisi



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Binti Nikmatur

Editor

Nurlayla Ratri