JATIMTIMES- Dalam gemerlap bulan Ramadan, Kampung Coklat menjadi panggung yang memikat. Wisata andalan di Blitar ini mempersembahkan Pondok Ramadan sebagai arena yang menyenangkan dan mendalam bagi pengunjung.
Begitu langkah kita masuk ke dalam Pondok Ramadan, terasa seakan memasuki dunia baru yang dipenuhi dengan aroma keimanan dan kebersamaan.
Baca Juga : Pemkab Blitar Siap Gelar Bazar Ramadan dan Operasi Pasar untuk Stabilkan Harga Pangan
Di sudut-sudut tersembunyi Pondok Ramadan, teriknya cahaya mentari menyinari wajah-wajah yang penuh harap. Suasana tenteram disertai dengan suara gemerisik halus ayat-ayat suci Al-Qur'an, mengalir melalui setiap celah ruangan dan meresap ke dalam hati setiap pengunjung. Para peserta duduk bersila dengan khidmat, membenamkan diri dalam kegiatan mengaji yang dipandu dengan penuh kelembutan oleh para pendidik agama yang terampil.
Tak lama kemudian, suasana berubah menjadi lebih cerah ketika panggung di tengah Pondok Ramadan menjadi sorotan utama. Ustadz yang bijaksana, dengan wajah yang penuh ketenangan, menyampaikan ceramah agama yang menggetarkan jiwa. Setiap kata yang disampaikan membawa makna yang dalam, menggugah hati para pendengarnya untuk merefleksikan makna sejati dari ibadah dan kehidupan.
Namun, keramaian tak terhenti di situ saja. Di sisi lain, terdengar suara riuh rendah dari kelompok kecil yang sedang asyik dalam kegiatan tadarus Al-Qur'an. Mereka membaca ayat demi ayat dengan penuh khusyuk, sambil saling memberi dukungan dan motivasi satu sama lain. Di tengah gemuruh suara bacaan Al-Qur'an, tercipta atmosfer keakraban dan persaudaraan yang menyentuh hati.
Di batas akhir senja, aroma harum dari hidangan berbuka puasa mulai tercium di udara, menyegarkan penantian para pengunjung yang telah bersusah payah menjalankan ibadah sepanjang hari. Saat adzan berkumandang, suasana hening seketika menyelimuti Pondok Ramadan, menandakan tiba waktunya untuk bersama-sama memecah hening dengan santapan berbuka yang disajikan dengan penuh kehangatan dan keikhlasan.
Inilah Pondok Ramadan di Kampung Coklat, tidak sekadar tempat untuk menjalankan ibadah, tapi juga ruang di mana jiwa disentuh, hati diinspirasi, dan pikiran diberkati. Di setiap sudutnya, terdapat pelajaran berharga yang mengajarkan tentang makna sejati dari Ramadan: tentang cinta, kebersamaan, dan pengabdian kepada Sang Pencipta.
Ya, suasana ramadan telah menyapa dengan kehangatan di Kampung Coklat, tempat wisata edukasi yang kian menggeliat saat bulan suci ini tiba. Salah satu kegiatan unggulan yang menjadi sorotan di tempat ini adalah Pondok Ramadan, sebuah program yang mengajak para pelajar dari berbagai jenjang pendidikan untuk merasakan kebersamaan dan keceriaan di tengah ibadah.
Menariknya, di Kampung Coklat Blitar, Pondok Ramadan tak sekadar menyuguhkan kegiatan keagamaan seperti tadarus Al-Qur'an, sholat berjamaah, dan tarawih, namun juga menawarkan pengalaman wisata yang mengasyikkan. Ahmad Izzuddin, Manajer Penjaminan Mutu Wisata Edukasi Kampung Coklat Blitar, menjelaskan bahwa Pondok Ramadan ini dirancang sebagai upaya untuk menanamkan kecintaan anak-anak terhadap ibadah di bulan suci.
"Sebanyak 10.000 siswa dari TK hingga SMA telah mendaftar untuk mengikuti kegiatan ini," ujarnya dengan bangga, Senin (18/3/2024).
Baca Juga : Pemkab Kediri Gencarkan Pasar Murah, Stok 92.741 Ton Beras Aman Hingga Lebaran
Setiap harinya, ratusan hingga ribuan peserta bergantian mengikuti kegiatan Pondok Ramadan, yang didasarkan pada juknis Kementerian Agama dengan tema "Love Ramadan". Mereka dibagi berdasarkan jenjang pendidikan, sehingga setiap anak dapat merasakan pengalaman yang sesuai dengan usianya.
Antusiasme peserta terlihat jelas, seperti yang diungkapkan oleh Nazir Putra Diawan, salah satu peserta. Menurutnya, Pondok Ramadan di Kampung Coklat ini sangat menyenangkan.
"Lebih menyenangkan, karena bisa tadarus dan kegiatan keagamaan lainnya tapi lokasinya di tempat wisata jadi tidak membosankan," ucap Nazir.
Yang lebih menarik lagi, kegiatan Pondok Ramadan di Kampung Coklat Blitar ini tidak memungut biaya sepeserpun. Ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Ramadan dari wisata Kampung Coklat, yang menjadikannya lebih inklusif bagi semua kalangan.
Dengan begitu, suasana Ramadan di Kampung Coklat Blitar tidak hanya tentang ibadah semata, namun juga tentang kebersamaan, kegembiraan, dan pembelajaran yang berkesan bagi para pelajar. Pondok Ramadan menjadi salah satu wadah yang memperkaya pengalaman beragama mereka, sambil menikmati pesona wisata yang ditawarkan oleh Kampung Coklat Blitar.