free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Bekas Longsor di Tanjungrejo Kota Malang Masih akan Ditutup Sesek Bambu

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Nurlayla Ratri

09 - Mar - 2024, 23:13

Placeholder
Kondisi longsor di Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang. (Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Sejumlah perlengkapan kedaruratan disiapkan untuk penanganan bencana longsor di RT 2 RW 13, Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang. Longsor yang terjadi pada Selasa (5/3/2024) itu, menyebabkan plengsengan di kawasan itu ambrol. 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang Prayitno mengatakan, total plengsengan yang longsor adalah sepanjang 50 meter, dengan ketinggian 9 meter. Dan ada beberapa kerusakan yang diakibatkan. 

Baca Juga : BPJS Ketenagakerjaan dan Pemkab Nganjuk Sinergi Perluas Perlindungan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

"Kami sifatnya bantuan (penanganan) darurat. Ini sudah kami siapkan 15 terpal, untuk mengurangi risiko," ujar Prayitno, Sabtu (9/4/2024). 

Selain itu, dari assessment yang dilakukan sampai saat ini, pihaknya juga telah diminta untuk menyiapkan sesek dari bambu berukuran 1,5 meter x 2 meter. Jumlahnya sebanyak 170 lembar sesek 

"Kami kirimkan bertahap menyesuaikan tim PU (pekerjaan umum). Karena sekarang masih ada aktivitas PU. Sesek sifatnya penahan sementara," terang Prayitno.

Prayitno mengatakan bahwa penggunaan sesek itu bersifat sementara. Sembari menunggu perbaikan dari Dinas PU Sumber Daya Air Provinsi di Jawa Timur dilakukan. 

Sebab saat ini, plengsengan yang baru saja longsor itu masih memiliki kerawanan terjadi longsor susulan. Apalagi aliran sungai dari sudetan Kali Metro di bawahnya masih mengalir. Ditambah cuaca juga masih sering turun hujan. 

"Karena memang sampai saat ini pun BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) terus mengimbau, cuaca masih cenderung ekstrem," terang Prayitno. 

Selain itu, dirinya mengimbau agar warga yang berada di 6 rumah terdampak bisa pindah untuk sementara waktu. Keenam rumah tersebut yakni milik Joko, Subagyo, Sunari, Sapuan, Suyanto dan Sugeng Kaminto. 

Baca Juga : Terdampak Longsor, 6 Keluarga di Tanjungrejo Disarankan Pindah Sementara

"6 rumah, saran saya diungsikan, dan sudah mulai harus dipikirkan untuk tidak tinggal disitu. Sudah koordinasi dengan lurah agar dicarikan tempat sementara. Sampai plengsengan selesai diperbaiki," jelas Prayitno. 

Sementara catatan yang dihimpun JatimTIMES, total ada sebanyak 15 rumah yang berdiri tepat di plengsengan tersebut. Namun ada sebanyak 8 rumah terdampak. Dan 6 diantaranya yang dinilai darurat. 

Selain itu, kerusakan juga terjadi pada plengsengan sepanjang 50 meter dan setinggi 8 meter. Selanjutnya, sebuah bangunan pos kamling berukuran 2x1 meter juga turut mengalami kerusakan berat. Aliran drainase sepanjang 50 meter juga turut rusak.

"Beberapa aliran listrik putus. Analisa kami dikhawatirkan ada longsor susulan," pungkas Prayitno. 


Topik

Peristiwa Malang Tanjungrejo longsor



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Nurlayla Ratri