JATIMTIMES - Malang Raya resmi menjadi tuan rumah Porprov Jatim 2025. Kabupaten Malang sebagai salah satunya tengah melakukan berbagai persiapan dari atlet hingga Infrastruktur. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang diketahui telah mengajukan anggaran untuk persiapan infrastruktur pendukung sebesar Rp8,7 miliar pada akhir tahun lalu.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Sarana Prasarana (Sarpras) Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang Lusiani Ferelia. Diterangkannya, anggaran tersebut diusulkan pada Desember 2023 lalu.
Baca Juga : Sosialisasi Subsidi Tepat Sasaran, Begini Arahan Pj Wali Kota Kediri
"Masih diusulkan belum masuk APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah). Usulannya Rp 8,796 miliar untuk penyelesaian GOR (Gelanggang Olahraga) dan perawatan infrastruktur lainnya," ungkap Lusiani.
Dikatakan Lusiani, angka usulan tersebut belum ada pembahasan lebih lanjut. Dia berharap anggaran tersebut dapat disetujui. Sehingga pemenuhan berbagai infrastruktur pendukung Porprov utamanya di Kepanjen bisa lebih maksimal.
"Disusulkan ke tim anggaran, nanti akan dibahas di DPRD usulan tersebut. Setelah disetujui baru masuk ke APBD," tambahnya.
Usulan anggaran itu, sambungnya, dialokasikan untuk penyelesaian beberapa infrastruktur yang belum rampung. Di antaranya perawatan dan adanya kebutuhan sarana-sarana lain. Salah satu yang utama GOR Kanjuruhan dan kolam renang di kompleks Stadion Kanjuruhan.
"Untuk yang lebih banyak memang penyelesaian GOR. Secara fungsi sudah bisa digunakan, ada keperluan pemasangan keramik di area ruangan dalam GOR, struktur tangga, pagar keliling, penataan halaman, perpipaan, furniture dan ekterior fasad, interior juga termasuk penunjang filterisasi kolam renang," urai Lusiani.
Berdasarkan pantauan JatimTIMES di lokasi, GOR Indoor Kanjuruhan sudah dapat difungsikan. Namun untuk bagian luar seperti area parkir dan bagian lain di area halaman masih belum dilakukan penataan. Beberapa bagian ruangan masih dalam proses finishing. Terbaru, GOR Indoor ditempati untuk Jatim Open Kejuaraan Karate Piala Kemenpora 2024.
Baca Juga : Perumda Jasa Yasa Catatkan Pemasukan Ratusan Juta di 2023, Bupati Malang Beri Apresiasi
Menurut Lusiani, sementara ini fokus utama Pemkab Malang masih pada penyiapan kompleks olahraga di Kanjuruhan. Anggaran yang diajukan untuk Porprov diupayakan melalui Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2024 dan rancangan APBD 2025. Pihaknya bisa mengetahui berapa yang disetujui.
Sejatinya dalam proses persiapan venue olahraga untuk 20 cabor yang diusulkan dipandang sudah tersedia dan siap. Tinggal dilakukan penyempurnaan perawatan hingga penambahan sarana pendukung. "Untuk 2025 itu memang khusus yang besar-besar. Untuk yang kecil-kecil diajukan dibawa ke PAK," tuturnya.
Masih kata Lusiana, di luar APBD Kabupaten Malang, Stadion Kanjuruhan juga masih berbenah dengan APBN. Yang mana diharapkan dapat dituntaskan sebelum Porprov berlangsung. "Kalau stadion targetnya memang akhir 2024. Sisanya sarana pendukung digarap bertahap beriringan," tutupnya.
