JATIMTIMES - Universitas Islam Malang (Unisma) Melalui Pusat Pengembangan Bahasa Asing – Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (P2BA & BIPA) menyelenggarakan kegiatan Festival Bahasa.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya dalam meningkatkan kemampuan berbahasa asing dan melestarikan bahasa agar dapat bersaing di kancah internasional.
Baca Juga : Profil Syahrini, Istri Reino Barack yang Kini Dirindukan Netizen
Dalam momen ini, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Prof Drs H Junaidi Mistar MPd PhD mendorong penambahan divisi bahasa asing selain bahasa Inggris maupun bahasa Arab.
"Semoga kedepannya divisi P2BA & BIPA menambah divisi bahasa asing lain, seperti Mandarin dan Korea," katanya dalam kegiatan yang digelar belum lama ini di ruang seminar Syaikhona Kholil lantai 2 Gedung Usman Bin Affan.
Lebih lanjut dijelaskan Prof Jun sapaan akrabnya, bahwa penambahan divisi atau materi pembelajaran bahasa asing ini tentunya untuk mendorong kemampuan mahasiswa dalam penguasaan bahasa asing lebih meningkat lagi.
Dengan penguasaan bahasa asing yang dimiliki mahasiswa, peluang kerja yang didapatkan akan lebih banyak serta membuat mahasiswa memiliki daya saing yang tinggi dikancah global.
Penyampaian Wakil Rektor Bidang Akademik
dan Kerjasama tentang penambahan divisi bahasa disambut baik serta menjadi perhatian dari P2BA & BIPA.
Kepala P2BA & BIPA, Dr Kurniasih SPd MA menambahkan, bahwa dalam kegiatan Festival Bahasa ini kolaborasi tiga program bahasa, yaitu English One for Twenty (EOT) Batch VI, An Nadi lil Fanil Araby (Alfaraby) Duf’ah III, Klub Bahasa Indonesia (KBI) Angkatan IV.
Sebelumnya berlangsungnya Puncak Festival bahasa, program kursus Bahasa Inggris, Bahasa Arab sebelumnya telah diselenggarakan Unisma secara offline.
Sementara, program kursus Bahasa Indonesia yang diikut oleh mahasiswa Unisma serta mahasiswa asing dari beberapa negara, seperti negeri Mesir, Turki, Sudan, Arab.
"Program ini diselenggarakan melalui pembelajaran jarak jauh atau online selama kurang lebih 1 bulan," paparnya.
Dalam Festival Bahasa ini, banyak diisi dengan berbagai kegiatan menarik yang mewadahi para mahasiswa dalam mengekspresikan dirinya. Mahasiswa menampilkan kebolehannya mulai dari adegan drama tiga bahasa, pidato, puisi, pantun, bernyanyi, tarian tradisional, dan flashmob.
Baca Juga : Jalin Kerjasama dengan SMK, FT Unisma Kenalkan Inovasi Alat Pengubah Sampah Plastik Jadi BBM
Salah satu mahasiswa asing asal Sudan, yakni Fatin menampilkan pertunjukan yang memukau dan banyak menarik perhatian. Ia menunjukkan kemampuan dengan menyampaikan lagu berjudul Laskar Pelangi.
Selain itu, pada Festival Bahasa juga diisi dengan pengumuman peserta yang mendapatkan penghargaan dari ketiga program bahasa oleh masing-masing koordinator bidang program EOT, KBI, dan Alfaraby.
Adapun pemberian penghargaan kepada peserta terbaik English One for Twenty (EOT) Batch VI
1. Peserta Terbaik: Muhammad Hafiz Al Amin Prodi Pendidikan Bahasa Inggris
2. Peserta Teraktif: Harashta Bani' Azka dari Prodi Akuntansi
3. Peserta Terfavorit: Awanda Ridho Valentino dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris
Sedangkan penerima penghargaan terbaik An-Nadi lil Fanil Araby (Alfarabiy) Duf`ah III
1. Peserta Terbaik: Nasywah Laila Rahmadita dari Prodi Akuntansi
2. Peserta Teraktif: Nurul Ivani Rosidah dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab
3. Peserta terfavorit: Rahma Alfina dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab
Adapun juga penerima penghargaan terbaik Klub Bahasa Indonesia (KBI) Angkatan IV
1. Teraktif Ali Osman MUŞ asal Turki
2. Terbaik Walaa Osama asal Mesir
3. Terfavorit Hagar Ghaleb Kandil asal Mesir