free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Banyak Peternak Afkir Dini, Bikin Stok Telur Berkurang hingga Harga Melambung

Penulis : Riski Wijaya - Editor : A Yahya

27 - Feb - 2024, 17:43

Placeholder
Ilustrasi telur ayam.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Banyaknya peternak ayam yang afkir dini menjadi salah satu faktor penyebab naiknya harga telur ayam di Kota Malang. Bahkan kenaikan yang terjadi, sejak di tingkat peternak. Tentu harga lebih tinggi akan ditemui di pasaran. 

Seorang peternak asal Kelurahan Tlogowaru Kecamatan Kedungkandang, Muhammad Yasin (42) mengatakan, banyaknya peternak yang afkir dini membuat stok telur ayam berkurang. Hal itu disinyalir akibat sejumlah peternak yang semakin terbeban harga pakan yang mahal. 

Baca Juga : Ketua KPU Kota Blitar Diganti setelah Terpilih Menjadi Komisioner KPU Jawa Timur

“Karena untuk kasih makan kan rugi akhirnya di afkir dini. Imbasnya sekarang jumlah telur berkurang. Supply dan demand biasalah, jumlah berkurang, permintaan banyak, otomatis naik dengan sendirinya,” ujar Yasin. 

Namun demikian, meskipun harganya naik, menurutnya tak begitu mempengaruhi penjualan. Terlebih menjelang moment Ramadan, dimana naiknya harga telur juga dibarengi naiknya harga pokok yang lain. 

“Penjualan sebenarnya tidak turun untuk pengambilan baku, segitu-gitu aja cuma di pasar yang agak kaget,” imbuh Yasin. 

Sebagai informasi, untuk per harinya, Yasin mampu mendapatkan kurang lebih 450 kg telur dengan jumlah ayam yang dimiliki sekitar 9 ribu ekor. 

Yasin menjelaskan, kenaikan harga telur terjadi sejak beberapa hari terakhir. Saat ini, harga yang didapat dari tingkat peternak mencapai Rp 27 ribu. Sedangkan sebelumnya, harga di tingkat peternak sebesar Rp 23 ribu. 

Baca Juga : Pangeran Pancoran: Kisah Sang Pangeran yang Nyaris Mencapai Takhta Mataram

“Karena harga pakan ayam mahal, akhirnya otomatis harga telur juga ikut mahal. Jagung itu sekarang mahal, pakan kita dulu kisaran Rp 6.700 sekarang jadi Rp 8 ribu,” ucap Yasin, saat ditemui dikandang ayam petelur miliknya pada Senin (26/02/2024). 

Selain jagung, untuk pakan yang diberikan pada ayam ternak petelurnya yakni Bungkil Kacang Kedelai (BKK) dan tepung daging serta tulang (MBM Bonmil). Itu lebih murah dan menekan biaya operasionalnya. 

“Kebetulan kita tidak pake konsentrat tapi pakai BKK dan MBM, kita mix sendiri. Itu semua diambil dari pergudangan Gresik,” imbuhnya.


Topik

Peristiwa kota malang harga telur afkir



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

A Yahya