JATIMTIMES - Mahasiswa asing yang berminat belajar bahasa Indonesia di luar negeri ternyata cukup banyak. Seperti halnya di salah satu kampus di Negeri Sakura, yakni Kanda University of International Studies Jepang.
Dosen asal Indonesia yang mengajar Program Studi (Prodi) bahasa Indonesia di Kanda University of International Studies Jepang, Prof Suyoto membenarkan hal tersebut. Dari riset kecil yang dilakukan, mahasiswa asal Jepang cukup mempunyai minat yang bagus untuk belajar bahasa Indonesia.
Baca Juga : Sudah Dibuka, Begini Panduan Pendaftaran SNBP 2024
Bahkan, banyak universitas yang juga memiliki Prodi Bahasa Indonesia. "Di Jepang, bahasa Indonesia mulai dapat mengimbangi bahasa asing lainnya. Minat mahasiswa Jepang cukup bagus," katanya saat ditemui di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkucecwara beberapa waktu lalu.
Dari survei yang dilakukannya pada beberapa tahun sebelumnya, kurang lebih dua tahun terakhir, mendapati bahwa peminat prodi bahasa Indonesia cukup tinggi. Dijelaskannya ada 75 kampus yang mengajarkan bahasa Indonesia.
Meski begitu, dijelaskannya dari 75 kampus itu hanya beberapa universitas yang telah memfasilitasi pembelajaran bahasa Indonesia dalam pembentukan prodi. Sementara yang lainnya hanya mengakomodasi bahasa Indonesia sebagai pembelajaran bahasa pilihan.
"Baru ada 7 universitas yang mengakomodasi sebagai jurusan atau Prodi. Kemudian 68 kampus lainnya mengakomodasi sebagai bahasa asing pilihan," jelas Ketua Afiliasi Pengajar dan Pegiat Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing cabang Jepang (APPBIPA) Cabang Jepang ini.
Tak hanya banyak kampus yang mengakomodasi pembelajaran bahasa Indonesia dalam Prodi maupun bahasa pilihan. Minat mahasiswa terhadap bahasa Indonesia juga begitu bagus. Mereka memilih bahasa Indonesia sebagai bahasa asing pilihan.
Pihaknya mencontohkan di salah satu kampus , yakni Keio University Shonan Fujisawa Campus, ada 105 mahasiswa yang memilih bahasa dan budaya Indonesia sebagai bahasa asing pilihan.
Baca Juga : Targetkan 1,5 Juta Pelanggan, PLN Icon Plus Gelar Pemasaran Bersama Unit PLN se-Jatim
Cukup tinggi minat mahasiswa yang memilih bahasa Indonesia ini tentunya ada beberapa alasan. Salah satunya adalah terkait prediksi para ekonom Jepang bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan perkembangan ekonomi yang pesat pada 2040 sampai 2050.
Bahkan dari prediksi para ekonom Jepang, Indonesia menjadi negara terbesar ke 4 di dunia dalam bidang ekonomi yang juga akan menjadi tonggak ekonomi dunia. Maka dari itu, dengan cukup tingginya minat mahasiswa asing terhadap bahasa Indonesia, dapat dimanfaatkan betul menjadi peluang bagi warga Indonesia.
"Semoga kedepan bahasa Indonesia akan semakin diminati," pungkasnya.