JATIMTIMES - Hasil hitung cepat pemilihan presiden dan wakil presiden (wapres) 2024 masih terus berlangsung. Hasil yang ditunjukan dari sejumlah lembaga quick count menunjukan hasil yang tak jauh berbeda.
Di mana, paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka masih unggul dengan perolehan suara di atas 50 persen. Sementara di urutan kedua paslon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, dengan perolehan di atas 20 persen suara. Sementara paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo berada di urutan terakhir dengan perolehan suara di bawah 20 persen. Hasil tersebut muncul di beberapa lembaga survey.
Baca Juga : Jumlah Penerima Bansos di Banyuwangi Triwulan Pertama 2024 Turun
Menanggapi hal perolehan tersebut, Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Kota Malang memberikan sambutan bagus. Bahkan optimis hal itu juga sejalan dengan hasil perhitungan resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Angka (perolehan suara Prabowo-Gibran) naik terus. Nanti kalau sudah 80 suara masuk akan kita sampaikan dalam pernyataan resmi," terang Ketua TKD Prabowo-Gibran Kota Malang, Moreno Soeprapto.
Selain itu, Moreno mengatakan bahwa hasil serupa juga didapat untuk di Kota Malang. Di mana dirinya mengklaim bahwa Prabowo-Gibran unggul 56 persen. Sementara paslon Anies-Muhaimin 20 persen dan Ganjar-Mahfud kurang dari 20 persen.
"Prediksi TKD di Kota Malang, InsyaAllah 60 persen sesuai target wilayah di kantong 60 persen," imbuh Moreno.
Sementara itu, Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud Kota Malang dan Timnas Anis-Muhaimin Kota Malang masih belum memberikan komentarnya.
Sebagai informasi pantauan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survey yang dilakukan media ini yakni, Politika Research Consulting (PRC) dari data yang sudah masuk sebesar 98,75 persen. Paslon nomor urut 2 mendominasi dengan 59,34 persen. Paslon nomor urut 1 24,03 persen dan 16,63 persen paslon nomor urut 3.
Baca Juga : Permudah Kearsipan Sekolah, Dindik Kota Kediri Sosialisasikan Aplikasi SRIKANDI
Kemudian dari Voxpol total data yang sudah masuk sebesar 83,50 persen. Dengan perolehan 57,13 persen paslon nomor urut 2, 26,47 persen paslon nomor urut 1 dan 16,40 persen paslon nomor urut 3.
Selanjutnya Charta Politika dengan data masuk sebesar 98,40 persen. Paslon nomor urut 2 juga masih unggul dengan 57,79 persen. Paslon nomor urut 1 sebesar 25,70 persen dan paslon nomor urut 3 16,50 persen.
Begitu juga dengan hasil hitung cepat dari Lembaga Survey Indonesia (LSI). Dari data masuk sebesar 97,90 persen, paslon nomor urut 2 unggul dengan 57,46 persen suara. Paslon nomor urut 1 25,30 persen dan sebesar 17,23 persen untuk paslon nomor urut 3.