JATIMTIMES - Belakangan ini media sosial tengah dihebohkan dengan video wahana pancing buaya yang diduga ada di Predator Fun Park, Kota Batu. Video berdurasi 24 detik tersebut menuai sorotan negatif lantaran dinilai berbahaya bagi pengunjung.
Dalam video yang dibagikan akun Instagram @indoflashlight, tampak ada beberapa pria yang membawa kayu bertali, mirip pancing yang di bawahnya dilengkapi dengan umpan buaya. Terlihat salah seorang pria mencoba memainkan umpan tersebut hingga membuat mulut buaya naik-naik ke pinggir besi pembatas.
Baca Juga : Besok Pengiriman Logistik di Kota Batu, Gunakan 70 Armada
Tampak juga di sisi kanan dan kiri pengunjung terdapat pagar pembatas besi seukuran perut orang dewasa. Terlihat juga ada beberapa bendera yang dipasang di pagar pembatas besi dengan tulisan "predator" dan ada tulisan di pintu masuk wahana "Pancing Buaya". Mirisnya lagi, para pria tersebut juga mengajak anak-anak di area berbahaya itu.
Akun tersebut pun menyoroti betapa bahayanya wahana itu. Diketahui, pemangsa atau predator adalah segala jenis hewan yang memiliki kebiasaan memakan hewan lain. Hewan yang diburu pemangsa disebut mangsa. Pemangsa biasanya berasal dari jenis karnivor. "Apakah ini trik untuk menggaet pengunjung? Alih-alih ingin unik tapi jatuhnya kurang baik," jelas akun tersebut.
Menurut akun @indoflashlight, ia didesak para warganet untuk membahas video tersebut, karena dinilai berbahaya. "Entah apa yang ada di pikiran pengelola tempat wisata. Predator ini bukan untuk dijadikan ajang main-main karena akibatnya fatal. Sekarang masih aman tapi ingat tanggal apes tidak ada di dalam kalender jadi resikonya sangat besar," jelasnya.
Akun tersebut juga menyoroti anak kecil yang diajak ke lokasi pemancingan buaya. "Bagaimana jika pancing tertarik dan si pemancing ikut tertarik? Buaya itu sangat kuat bahkan bisa merobohkan mangsa yang tubuhnya 10 x lipat dari tubuhnya," ungkapnya.
Pihak Indoflashlight pun meminta agar BKSDA Jawa Timur untuk meninjau tempat di Predator Fun Park tersebut. "Jadi jelas spot ini tidak kami rekomendasikan. Semoga BKSDA Jatim (@bbksda_jatim_official) meninjau tempat ini sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," tulis akun tersebut.
"Lokasi: Predator Fun Park Kota Batu - Malang, Jawa Timur, Indonesia," demikian keterangan Indoflashlight.
Unggahan video itu pun menuai beragam reaksi negatif dari warganet.
Baca Juga : Gubernur Khofifah Pamit, Akhiri Periode Pertama Kepemimpinan dengan Ucapan Terima Kasih
"Kok ada ya orang caru mati, bawa anak kecil lagi," @dahayu****.
"Nanti kalau ada korban, salah buayanya lagi," @aida_****.
"Kata unik seringkali disalaharyikan. Dalih ingin membuka usaha yang unik, tapi malah jadi penyakit.
"Kok bisa dapat izin ya, oh iya lua nyawa murah disini," @niken*****.
Hingga berita ini diturunkan, media ini masih mencoba mengonfirmasi soal polemik atas keberadaan wahana pancing buaya kepada pengelola Predator Fun Park.