JATIMTIMES - Polres Malang pastikan stok pangan saat memasuki masa tenang Pemilu 2024 masih mampu memenuhi permintaan pasar. Meski stoknya aman, namun terjadi kenaikan harga senilai Rp 500 pada komoditas beras.
"Kita telah melaksanakan sidak pasar bersama dengan instansi terkait. Kita lihat memang ada sedikit kenaikan harga, sekitar Rp 500 untuk beras," tutur Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah Hidayat kepada media online ini.
Baca Juga : Tenda Mendominasi TPS di Kota Batu, Antisipasi Bencana KPU Perkuat Koordinasi dengan BPBD
Gandha menyebut, kenaikan harga yang tidak terlalu signifikan tersebut disebabkan karena adanya keterlambatan pengiriman. Bukan karena langka atau bahkan gagal panen.
"Untuk sementara hanya karena keterlambatan pengiriman. Pasokan aman, di gudang juga masih aman. Selain itu, komoditas pangan lainnya juga aman," ujarnya.
Lebih lanjut, Kanit III Satreskrim Polres Malang Iptu Choirul Mustofa menyebut, faktor cuaca yang mana saat ini merupakan musim penghujan juga mengakibatkan kenaikan harga pada komoditi beras. "Sehingga masih ada kenaikan harga, tetapi stok masih terpenuhi," ujarnya kepada media online ini.
Selain beras, Choirul memastikan komoditi pangan lainnya masih aman saat masa tenang Pemilu 2024. Baik harga maupun ketersediaan stoknya.
Baca Juga : Cerita Pelajar Indonesia Pertama Kali Gunakan Hak Pilihnya di Paris
"Komoditi lainnya aman, tidak ada kenaikan (harga) yang signifikan. Cabai juga normal, masih terjangkau berkisar antara Rp 30-40 ribu," pungkas Choirul yang juga sebagai koordinator Satgas Pangan Kabupaten Malang tersebut.