free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Dinas PU SDA Kabupaten Malang Lakukan Normalisasi Guna Cegah Banjir

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : A Yahya

10 - Feb - 2024, 00:05

Placeholder
Kepala Dinas PU-SDA Kabupaten Malang Farid Habibah (tengah) ketika memimpin pembahasan terkait upaya antisipasi banjir saat memasuki musim penghujan pada beberapa waktu lalu. (Foto: Ashaq Lupito / JatimTIMES)

JATIMTIMES - Normalisasi kawasan perairan khususnya di jaringan irigasi menjadi salah satu prioritas Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU-SDA) Kabupaten Malang. Langkah tersebut dilakukan guna mencegah terjadinya banjir, terutama saat memasuki cuaca ekstrem yang diperkirakan bakal berlangsung hingga pertengahan Februari 2024.

Kepala Dinas PU-SDA Kabupaten Malang Farid Habibah menyebut, normalisasi tersebut berlangsung sebelum memasuki musim penghujan. Meski demikian, hingga saat ini normalisasi di beberapa lokasi termasuk pada jaringan irigasi juga masih terus berlangsung.

Baca Juga : Review dan Spesifikasi Mac Mini dari Tiap Generasi

"Saat ini juga dilakukan normalisasi di beberapa lokasi, beberapa waktu lalu kami juga membantu untuk normalisasi di beberapa daerah di wilayah Kepanjen untuk proses Adipura," ungkap Habibah.

Dinas PU-SDA Kabupaten Malang juga melibatkan sejumlah pihak dalam rangka melaksanakan normalisasi. Termasuk melibatkan para petani hingga masyarakat sekitar di jaringan irigasi.

"Sinergi diperlukan karena normalisasi dilakukan dengan menggunakan alat berat dan juga secara manual," imbuhnya.

Guna mengoptimalkan normalisasi, beberapa kesiapan sebelumnya juga telah dilakukan Dinas PU-SDA Kabupaten Malang. Yakni meliputi pasokan bahan bakar hingga servis rutin alat berat yang digunakan untuk operasional.

"Terkait kesiapan memasuki musim penghujan, sebenarnya dari awal kami sudah melakukan beberapa persiapan. Mulai dari menyediakan stok bahan bakar untuk alat berat termasuk dilakukan servis juga supaya ready," tuturnya.

Sekedar informasi, terdapat 740 titik sumber air di Kabupaten Malang. Di mana, peruntukannya digunakan sebagai irigasi, air minum, wisata, hingga pemancingan dan pemandian.

Baca Juga : Prakiraan Cuaca 9 Februari: Malang Raya Hujan Siang hingga Sore Hari, Hindari Wisata Air Terjun

Beberapa titik sumber air itulah yang dilakukan normalisasi guna mencegah terjadinya banjir. "Normalisasi dilakukan supaya memperlancar jaringan, memperlancar aliran air dan juga meningkatkan kinerja jaringan," ungkap Habibah.

Banyaknya titik sumber air dan kondisi geografis yang beragam itulah, yang menurut Habibah perlu dilakukan normalisasi dengan dua metode. Yakni manual maupun dengan menggunakan alat berat.

"Secara manual memang sudah dilakukan pemeliharaan normalisasi. Tapi ada beberapa pendangkalan dan sebagainya di jaringan-jaringan irigasi. Sehingga kami lakukan dengan alat berat," pungkasnya.


Topik

Pemerintahan Farid Habibah kabupaten malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

A Yahya