JATIMTIMES - Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Kabupaten Malang mengklaim pasangan nomor 2 tersebut telah unggul hingga lebih dari 50 persen.
Meski demikian, hingga kini ada sekitar tiga kecamatan di Kabupaten Malang yang mana pasangan Prabowo-Gibran masih kalah tipis dibandingkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca Juga : Bupati Jember Naikkan Siltap, Ketua Apdesi: Masih Belum Sesuai
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua TKD Prabowo-Gibran Kabupaten Malang Chusni Mubarok. Menurutnya, tiga kecamatan yang mana Prabowo-Gibran masih kalah tipis itulah yang menjadi salah satu fokus yang akan digarap pada sisa kampanye dalam Pemilu 2024.
"Persentase berdasarkan hasil canvassing kita hingga saat ini sudah melebih 50 persen. Target capaian yang kemarin dirumuskan oleh Bapilu (Badan Pemenangan Pemilu) kita mencapai minimal 61 persen," ungkap Chusni.
Meski mengklaim telah unggul hingga lebih dari 50 persen, namun Chusni tidak memungkiri masih ada beberapa kecamatan yang Prabowo-Gibran masih kalah tipis dibandingkan dua pasangan lainnya. "Jadi berdasarkan hasil survei internal kita dan canvassing struktur kita, mengerucut ada beberapa kecamatan yang kita (Prabowo-Gibran) masih menang tipis," imbuhnya.
Menurutnya, beberapa kecamatan hasil canvassing yang menunjukkan Prabowo-Gibran masih unggul tipis itulah, yang akan dioptimalkan untuk kembali meyakinkan para pemilih di sisa waktu kampanye pada Pemilu 2024. "Di sisa waktu ini, kita akan bekerja optimal, kita akan all out untuk masuk ke rumah-rumah, untuk door to door, untuk keliling mengajak masyarakat, meminta mandat masyarakat untuk Prabowo-Gibran," jelasnya.
Chusni menambahkan, pengoptimalan di sisa waktu kampanye Pemilu 2024 tersebut berdampak signifikan. Bahkan, Chusni tidak menutup kemungkinan mereka yang dulunya tidak memilih Prabowo, kini telah yakin menentukan pilihannya untuk mendukung Prabowo-Gibran dalam Pemilu 2024.
"Terkait target satu putaran, saya optimis dan yakin 100 persen. Melihat animo sebagian masyarakat dan para tokoh, saya tahu dulu mereka berada di sebelah mana dan hari ini bersatu padu memenangkan Prabowo-Gibran. Maka saya yakin akan menang satu putaran dan khususnya di Kabupaten Malang saya bisa memastikan kita akan menang mutlak," ujarnya.
Dikonfirmasi terpisah, Ketua Bapilu Partai Gerindra Kabupaten Malang Zia'ulhaq mengklaim, hingga kini suara pasangan Prabowo-Gibran telah unggul di 30 kecamatan di Kabupaten Malang. Sedangkan sekitar tiga kecamatan di Kabupaten Malang lainya, suara Prabowo-Gibran hanya kalah tipis dibandingkan dua pasangan lainnya.
"Kita ingin di Kabupaten Malang menang, dan hasil surveinya sudah menang. Hanya 3-4 kecamatan yang kita masih kalah tipis. Tapi akan kami genjot dalam sisa waktu ini," imbuhnya.
Meski mengklaim telah unggul di 30 kecamatan, namun politisi yang karib disapa Zia ini tidak menutup kemungkinan beberapa kecamatan diantaranya suara Prabowo-Gibran masih menang tipis. Sehingga, selain menggarap tiga kecamatan yang suara Prabowo-Gibran masih kalah tipis, lumbung suara lainnya di beberapa kecamatan yang mana suara Prabowo-Gibran masih menang tipis tersebut juga tidak akan luput dari fokus Bapilu maupun TKD Prabowo-Gibran.
Baca Juga : Masyarakat Pesisir Jatim Deklarasikan Pemenangan Prabowo-Gibran Satu PutaranĀ
"Hasil survei, kita sudah unggul dari Anis-Muhaimin dan dari Ganjar-Mahfud. Sebagian unggulnya memang belum signifikan, tapi menang. Maka ini menjadi kerja keras kita untuk memenangkannya (Prabowo-Gibran)," imbuhnya.
Ketika disingung di mana tiga kecamatan yang suara Prabowo-Gibran masih kalah tipis dari dua pasang lainnya, Zia enggan untuk menjelaskannya secara gamblang. Pertimbangannya karena hasil survei maupun canvassing tersebut masuk strategi internal dalam Pemilu 2024.
"Pada intinya, masih ada sekitar itu (tiga kecamatan) yang nanti akan jadi kerja keras kita di sisa waktu untuk kampanye ini," jelasnya.
Hasil survei maupun canvassing yang dilakukan internal TKD maupun Bapilu di Kabupaten Malang tersebut, disampaikan Zia, sesuai dengan hasil survei beberapa lembaga. Di mana, elektabilitas Prabowo-Gibran unggul jika dibandingkan dengan dua pasangan lainnya dengan capaian kisaran 50 persen.
"Target kita satu putaran, karena dari berbagai lembaga survei (Prabowo-Gibran) sudah 48 persen. Artinya tinggal sekitar 3-4 digit kita sudah menang satu putaran. Maka gerakannya harus masif, sistematis untuk meyakinkan kepada publik dan kepada masyarakat," ujarnya.
Menurut Zia, Kabupaten Malang masuk salah satu wilayah pemilihan dalam Pemilu 2024 yang menjadi sasaran lumbung suara bagi para calon presiden dan wakil presiden. Hal itulah yang dijadikan TKD maupun Bapilu di Kabupaten Malang untuk bekerja keras merebut suara pemilih untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran dalam Pemilu 2024.
"Jawa Timur termasuk Malang ini jadi battle ground untuk kemenangan, karena suara terbanyak itu ada di dua wilayah. Yaitu Surabaya dan Malang yang jadi rebutan, maka Surabaya dan Malang ini karena daftar pemilihnya lebih banyak, kita akan lebih konsentrasi ekstra," tukasnya.