JATIMTIMES-- Universitas Islam Balitar (Unisba) Blitar merayakan momen istimewa dengan melepas 15 mahasiswa terpilih untuk mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4 Tahun 2024, Jumat (12/1/2024). Acara pelepasan ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa yang siap mewakili Unisba Blitar dalam pertukaran ilmu di berbagai daerah Indonesia.
Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Ir Tri Kurniastuti memberikan pesan inspiratif kepada mahasiswa yang akan berpartisipasi dalam PMM. Ia menekankan pentingnya menjaga nama baik kampus, menunjukkan dedikasi dalam mematuhi aturan, dan mengikuti perkuliahan dengan sepenuh hati.
"Selamat kepada mahasiswa terpilih yang akan mengikuti Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Angkatan 4 Tahun 2024. Ini adalah suatu prestasi luar biasa dan menjadi kesempatan langka untuk mengembangkan diri melalui pertukaran ilmu di berbagai daerah Indonesia,” ungkap Tri Kurniastuti.
Sebelum berangkat, seluruh mahasiswa PMM Unisba Blitar telah menjalani pembekalan intensif. Sebanyak 15 mahasiswa akan dikirim ke 10 kampus di berbagai daerah Indonesia, termasuk di antaranya perguruan tinggi di Bengkulu, Lampung, Bali, Mataram, Sorong, Merauke, Sumatera, dan Kalimantan Timur.
"Pesan kami untuk mahasiswa, lebih rajinlah belajar dan ikuti setiap kegiatan PMM dengan sebaik-baiknya di kampus yang dituju. Di sana, mahasiswa akan merasakan pengalaman kuliah yang unik dan luar biasa, termasuk kearifan lokal dan pertemuan dengan mahasiswa dari berbagai daerah. Ini akan menjadi modal berharga untuk masa depan kalian,” imbuhnya.
Kelima belas mahasiswa Unisba Blitar akan mengikuti program PMM selama satu semester atau empat bulan. Mereka tidak hanya akan fokus pada perkuliahan, tetapi juga akan terlibat dalam kegiatan wawasan Nusantara, merasakan kearifan lokal di tempat tujuan, dan memperluas jaringan dengan mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.
"Program ini bukan hanya tentang akademis, tetapi juga tentang memperkuat persatuan dan keberagaman melalui pembelajaran antarbudaya. Mahasiswa Unisba Blitar yang berpartisipasi diharapkan menjadi agen perubahan yang mampu mengintegrasikan nilai-nilai kearifan lokal dengan pengetahuan akademis,” pungkas wakil rektor I Unisba Blitar itu.
Penting untuk dicatat bahwa pada tahun 2024, hanya 128 perguruan tinggi yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi RI untuk menyelenggarakan PMM, termasuk Unisba Blitar. PMM sendiri merupakan inisiatif dari Kemendikbudristek untuk memperkuat persatuan dan keberagaman melalui pertukaran antarbudaya, melibatkan mahasiswa dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS) yang berada di semester tiga, lima, dan tujuh.