JATIMTIMES - Sepanjangan 2023 Pemkot Batu telah melakukan sertifikasi 858 bidang di Kota Batu. Meski demikian masih banyak bidang yang belum disertifikatkan. Hal ini membuat Pemkot Batu di 2024 menargetkan 495 bidang bakal diurus sertifikatnya.
Dari data Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Batu 858 bidang yang telah tersertifikasi terbagi dalam beberapa bidang. Diantaranya 279 bidang tanah dan 579 bidang tanah jalan.
Baca Juga : Jumlah Kunjungan Tahun 2023 di Kota Batu Lampaui Target, Tahun 2024 belum Dipastikan
“Data tanah yang serfitikasi per November 2023 ada 203 bidang. Rinciannya 169 bidang bersertifikat 34 bidang tanah bawah jalan,” terang Kepala BKAD Kota Batu, Eny Rachyuningsih, Senin (22/1/2023).
Kemudian November 2023 yang masih dalam proses sebanyak 160 bidang. Diantaranya, 61 bidang tanah, 59 bidang dalam proses dan 2 sudah selesai namun belum diserahkan. Lalu untuk tanah jalan yang proses ada 99 bidang. Meliputi 61 bidang telah terbit peta bidang dan 38 proses pendaftaran peta bidang.
“Kami punya target untuk mencicil setiap tahunnya. Untuk tahun 2024 ini ada 495 bidang yang akan kami proses,” imbuh Eny.
495 bidang aset itu yakni, mulai dari tanah kas desa, fasilitas pendidikan, dan sebagainya. Hingga saat ini pihaknya masih dalam proses pengumpulan berkas sebanyak 25 aset. “Lalu 445 tanah jalan akan dilanjutkan mudah-mudah ada progres dan meningkat,” harap Eny.
Baca Juga : Tingkatkan Angka Partisipasi Pemilu 2024, Pelayanan e-KTP Buka Sabtu-Minggu di MPP
Eny mengaku proses sertifikasi, Pemkot Batu telah bekerjasama dengan BPN dan KPK. Proses sertifikasi tersebut juga menjadi bagian dari supervisi Monitoring Control for Prevention (MCP) KPK.