JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi mengambil sumpah janji 826 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang secara hybrid atau daring di tujuh korwil dan luring di Pendapa Agung Kabupaten Malang.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Malang itu menyampaikan, pengambilan sumpah janji kepada 826 CPNS ini merupakan cara Pemkab Malang memberikan penekanan agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) dapat menjalankan tugas sesuai dengan sumpah janjinya.
"Ini untuk penekanan agar ASN dan PNS yang disumpah, dalam melaksanakan tugas selalu ingat kepada Tuhannya, kepada sumpahnya, sehingga dalam menjalankan tugasnya tidak melanggar sumpah janjinya," ungkap Sanusi, Rabu (27/12/2023).
Pejabat yang memiliki latar belakang sebagai seorang guru ini menuturkan, bahwa pengambilan sumpah janji kepada 826 CPNS ini merupakan momen kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi masing-masing PNS.
"Karena bersamaan dengan diangkatnya saudara sekalian sebagai PNS akan berdampak juga pada peningkatan kesejahteraan, status kepegawaian dan karir saudara," ucap Sanusi saat memberikan sambutan.
Sanusi mengatakan, bahwa seorang PNS dituntut untuk melaksanakan amanah sebagai aparatur pemerintah, aparatur negara dan abdi masyarakat. Karena PNS bukan hanya sekadar jabatan, tetapi panggilan untuk melayani masyarakat.
Alumnus IAIN Sunan Ampel (UIN Sunan Ampel) ini menganggap, dalam pengambilan sumpah janji yang dilakukan dirinya kepada 826 CPNS merupakan komitmen yang terikat dalam jalinan integritas, dedikasi, serta loyalitas untuk menjunjung tinggi tugas dan amana yang dipercayakan.
"Para PNS dapat fokus pada pekerjaan yang memerlukan kecerdasan emosional, analitis dan kreativitas manusia," ujar Sanusi.
Menurut Sanusi, hal ini sekaligus menjadi momen bagi semua pihak untuk merangkul perubahan dan mempersiapkan diri untuk memanfaatkan teknologi demi kebaikan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Lebih lanjut, Sanusi juga mengajak kepada ratusan PNS yang telah dilakukan pengambilan sumpah janji untuk melihat perubahan sebagai kesempatan dan bukan sebagai hambatan untuk bersama-sama memanfaatkan kemajuan teknologi dalam membangun fondasi yang lebih kokoh bagi masa depan Pemkab Malang.
"Seorang PNS harus dapat menjadi garda terdepan dalam mewujudkan pemerintahan yang adil, transparan dan berorientasi pada pelayanan masyarakat, serta berpegang teguh pada Core Values atau Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK," jelas Sanusi.
Pihaknya juga mendorong agar seluruh PNS di lingkungan Pemkab Malang untuk senantiasa berpegang teguh pada budaya kerja 5K. Yakni Kerja Keras, Kerja Cerdas, Kerja Ikhlas, Kerja Tuntas dan Kerja Prestasi.
