JATIMTIMES - Kapolres Tulungagung bersama Forkopimda melaksanakan pemantauan di beberapa Gereja yang melaksanakan kegiatan Misa Malam Natal Tahun 2023.
Kapolres AKBP Teuku Arsya Khadafi, bersama Forkopimda Kabupaten Tulungagung melakukan pemantauan di beberapa gereja yang dipimpin Pejabat (Pj) Bupati Heru Suseno dan diikuti Dandim 0807/Tulungagung Letkol Czi Nooris Agus Rinanto S.I.P serta Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).
Baca Juga : Ikan Asin Mengandung Boraks Marak Ditemukan Jelang Pergantian Tahun
Kegiatan ini difokuskan meninjau sejumlah gereja untuk memastikan bahwa perayaan Natal di Kabupaten Tulungagung, berjalan aman dan damai.
“Kehadiran kami bersama jajaran Forkopimda dan jajaran Forum Kerukunan Umat Beragama ikut merasakan sedikit kebahagiaan pada perayaaan Natal seperti yang dirasakan oleh saudara kami yang merayakan Natal," ujar Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno dalam sambutannya.
Lanjutnya, kehadiran Forkopimda ini juga ingin menunjukkan bahwa pemerintah ada dan menjamin serta menghargai toleransi.
"Bahwa kami menghargai toleransi antar agama, di sini ada beberapa agama yang berkembang seperti Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha, kepercayaan dan ini menjadi bagian dari masyarakat Kabupaten Tulungagung yang perlu kita hargai bersama," sambungnya.
Pj. Bupati juga berpesan untuk tetap ikut menjaga kamtibmas kondusif pada pelaksanaan Pemilu 2024.
“Tahun 2024 akan ada pesta demokrasi yang harus kita ikuti bersama, saya mohonkan ada partisipasi aktif dari Bapak dan Ibu semua untuk ikut serta dalam menyukseskam pemilu, dengan harapan bahwa kita akan tetap menjaga Kabupaten Tulungagung tetap aman dan kondusif," tuturnya.
Heru juga tak lupa mengucapkan selamat hari Natal dan agar Tuhan memberkati semua.
Baca Juga : Arus Lalin Kota Batu, Polda Jatim: Ada Penuruan Volume Kendaraan
Sementara Kapolres Tulungagung AKBP Arsya mengatakan pihaknya sudah menyiagakan ratusan personel dari jajaran Polres hingga Polsek untuk mengamankan perayaan Natal yang disebar di seluruh gereja hingga ibadah umat Kristiani tersebut selesai.
"Kami juga berkomitmen dengan berkolaborasi antara Pemkab Tulungagung, TNI dan Polri serta pemangku kepentingan yang ada untuk mengamankan perayaan ibadah Natal," ucapnya.
Ratusan personel disebar di seluruh gereja dan titik rawan kepadatan arus kendaraan karena perayaan Natal tahun 2023 juga bertepatan dengan libur akhir tahun, sehingga arus lalu lintas di sejumlah ruas jalan sangat padat.
"Kami juga melakukan sterilisasi sejumlah gereja sebelum pelaksanaan ibadah untuk memastikan bahwa di dalam gereja juga aman dan tidak ada hal-hal mencurigakan yang dapat mengganggu kegiatan ibadah," tandasnya.