JATIMTIMES - Presiden ke-6 RI dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan pesan kedamaiana pada pemilu 2024 usai ziarah di Makam Bung Karno, Kota Blitar pada Jumat (8/12/2023). Selain itu SBY juga minta partai politik maupun pemerintah menjaga agar proses Pemilu berjalan dengan damai, jujur, dan adil. Itu menyusul meningkatnya ketegangan politik menjelang Pemilu 2024.
"Suhu politik yang semakin panas dan keras menjelang Pemilu adalah hal biasa, tetapi saat ini tampaknya lebih intens. Sebagai mantan presiden dan peserta kompetisi, saya mengajak semua pihak untuk menjaga agar tidak melewati batas. Kita ingin Pemilu yang adil, damai, dan menunjukkan pemimpin yang dipilih oleh rakyat," ujar SBY.
Baca Juga : Wakapolres Blitar Kota Gelar Jumat Curhat dengan Warga Udanawu
Menurutnya, Indonesia berharap Pemilu yang tidak hanya jujur dan adil tetapi juga berjalan dengan kedamaian. SBY menegaskan pentingnya peran pemerintah dan semua partai politik dalam menjaga agar proses Pemilu tidak melampaui batas, sehingga tidak memicu konflik di masyarakat.
"Suhu politik boleh memanas, tetapi kita harus mengenali batasnya. Pemilu harus menjadi momen edukasi bagi rakyat, kampanye seharusnya memberikan pemahaman apa yang akan dilakukan oleh para pemimpin terpilih, bukan saling serang dan fitnah," tambahnya.
SBY juga berharap bahwa ziarahnya ke Makam Bung Karno menjadi simbol kesadaran akan pentingnya menjaga nilai-nilai kedamaian dalam perjalanan politik. Usai ziarah, SBY juga melaksanakan salat Jumat bersama masyarakat setempat dan menghadiri sejumlah kegiatan di Kota Blitar sebelum menghadiri acara temu kader Partai Demokrat sebagai bagian dari agenda kunjungannya.
