free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Pengerjaan Pulau Taman di Kayutangan Heritage Dihentikan Sementara, DLH Kota Malang: Tunggu Hasil Rapat Koordinasi

Penulis : Hendra Saputra - Editor : Dede Nana

07 - Dec - 2023, 02:20

Placeholder
Jam kota atau Stadsklok yang sedang dalam proses pengerjaan (foto: Hendra Saputra/JatimTIMES)

JATIMTIMES - Pengerjaan pulau taman di kawasan Kayutangan Heritage dihentikan sementara oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang. Hal itu menunggu rapat koordinasi bersama pihak terkait seperti forum lalu lintas dan angkutan jalan (LLAJ) hingga tim ahli cagar budaya (TACB).

Kepala DLH Kota Malang Noer Rahman Wijaya mengatakan bahwa saat ini pengerjaan taman tersebut masih dihentikan sementara. Dua taman tersebut yakni di sekitar Simpang Rajabali dan Simpang PLN.

Baca Juga : Tuntut Pengelolaan Tanah Mbaon, Masyarakat Senggreng Bersatu Datangi DPRD

“Sementara kami hentikan dulu sampai ada hasil secara kesepakatan muncul dalam rapat koordinasi,” kata Noer Rahman, Rabu (6/12/2023).

Rapat koordinasi itu dengan memanggil forum LLAJ dan TACB. Hal itu untuk mengambil kesepakatan bersama terkait pembangunan pulau taman, khususnya jam kota atau Stadsklok.

“Prinsipnya perlu adanya treatment yang dilakukan DLH (Kota Malang) terutama jam kota depan PLN. Besok InsyaAllah akan koordinasi bersama kalau ada kesepakatan bersama dengan elemen terkait akan kami lanjutkan pembangunan berdasar rapat koordinasi tersebut,” beber Rahman.

Rahman menjelaskan bahwa ada perbedaan pandangan terkait tata kelola jam kota. Sehingga nantinya dalam rapat koordinasi itu akan dipaparkan terkait penanganan jam kota tersebut.

“Jam Stadsklok itu memang dari bahasa yang tersampaikan, dengan di luar berbeda, DLH dianggap membongkar. Tapi secara garis besar sifatnya restorasi, karena usia dan butuh maintenance, apa yang jadi kesepakatan TACB itu mengembalikan ke awal sesuai penetapan cagar budaya,” papar Rahman.

Baca Juga : Tekan Stunting, Dinsos-P3AP2KB Kota Malang Rutin Gelar Sekolah Orang Tua Hebat

Nantinya dalam kesepakatan rapat koordinasi itu, akan muncul kesepakatan. Dan Rahman berharap pembangunan pulau taman bisa segera kembali berjalan. Sebab, sesuai kontrak pengerjaan dijadwalkan selesai pada 25 Desember 2203.

“Seharusnya tanggal 25 Desember masa kontraknya, ya kalau 1-2 hari mudah-mudahan bisa lakukan percepatan sesuai dengan kesepakatan rapat besok,” tukas Rahman.


Topik

Pemerintahan pulau taman kayu tangan heritage dlh kota malang pemkot malang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Hendra Saputra

Editor

Dede Nana