JATIMTIMES - “Kami sebagai Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Banyuwangi merasa bersyukur dan bangga atas prestasi yang diraih karateka Ananda Aldhea Azarina Bharata dengan berbagai tahapan yang harus dilalui untuk mencapai juara dalam ajang karate internasional.”
Ungkapan tersebut disampaikan Ketua Pengkab Forki Banyuwangi Aiptu I Wayan Redita kepada wartawan pada Selasa (05/12/2023).
Baca Juga : Anak-Anak Disabilitas Bagikan Ribuan Mawar Segar untuk Masyarakat Kota Batu
Menurut Wayan, keberhasilan karateka putri asal Banyuwangi tersebut menjadi penambah motivasi dan semangat jajaran pengurus Forki Banyuwangi dalam menggali dan mengembangkan bibit-bibit potensial cabang olahraga beladiri asal Jepang itu.
“Kita akan lebih ketat dalam menyeleksi dan melatih atlet-atlet yang sudah berada dalam naungan Forki Banyuwangi. Dan nanti akan dilatih oleh Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Forki yang sudah berpengalaman memunculkan atlet-atlet yang berprestasi,” jelas anggota PJR Ditlantas Polda Jatim tersebut.
Selain itu, Forki Banyuwangi akan lebih itensif dalam melaksanakan pembinaan terhadap atlet yang berprestasi dan memperbanyak jam terbang dalam mengikuti kejuaraan karate, baik di tingkat regional maupun level nasional.
Wayan menambahkan, perjalanan Aldhea mulai seleksi di kabupaten, Provinsi Jawa Timur (Jatim), sampai tingkat nasional dan akhirnya bisa lolos serta menjadi juara. Dia menyumbangkan 2 medali emas dalam nomor kata dan kumite kelas + 40 kilogram dalam ajang internasional MIKO (Maia Internaskonal Karate Open) yang dilaksanakan di Kota Porto, Portugal.
Baca Juga : Tepi Jalan RSSA Malang Masih jadi Lokasi Favorit Parkir Liar, Sejumlah Mobil Digembok
Aldhea mampu menjadi juara 1 kata female usia 10-11 tahun dan juara 1 kumite female +40 kg usia 10-11 tahun di Porto pada 2-3 Desember 2023.
