free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Hukum dan Kriminalitas

Pencuri Meteran Air yang Marak Beraksi di Kabupaten Malang Masih Diburu Polisi

Penulis : Ashaq Lupito - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

27 - Nov - 2023, 01:29

Placeholder
Petugas kepolisian Polsek Gondanglegi saat melakukan serangkaian penyelidikan di TKP pencurian meteran air. (Foto: Polsek Gondanglegi for JatimTIMES)

JATIMTIMES - Perumda Tirta Kanjuruhan hingga kini dikabarkan masih terus melakukan pendataan terkait jumlah meteran air yang telah hilang lantaran diduga dicuri. Berdasarkan hasil inventarisir sementara, hingga kini sedikitnya telah ada sekitar 200 meteran air milik Perumda Tirta Kanjuruhan yang telah dicuri.

Saat ini, beberapa kejadian pencurian meteran air tersebut telah dilaporkan kepada pihak kepolisian. Tanpa terkecuali aksi pencurian meteran air yang sempat viral di media sosial lantaran terjadi di rumah warga yang bersebelahan dengan rumah Bupati Malang HM. Sanusi di Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.

Baca Juga : Kronologi Kasus Harun Masiku, Akun Socmed: Tak Lepas dari Persoalan di PDIP 

"Sudah dilaporkan (ke Polsek Gondanglegi), tapi sementara ini (Perumda Tirta Kanjuruhan) belum menyerahkan data meteran (yang diduga hilang karena dicuri di wilayah Kecamatan Gondanglegi)," ungkap Kapolsek Gondanglegi Kompol Nyoto Gelar saat dikonfirmasi, Minggu (26/11/2023).

Sebagaimana diberitakan, aksi pencurian meteran air milik Perumda Tirta Kanjuruhan yang terjadi di rumah warga Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang tersebut terjadi pada Selasa (21/11/2023). Kejadian tersebut kemudian viral di media sosial lantaran terjadi di lokasi yang bersebelahan dengan rumah Bupati Malang HM. Sanusi.

Di sisi lain, sesaat setelah rekaman video keresahan warga terkait pencurian meteran air tersebut viral, pihak kepolisian Polsek Gondanglegi kemudian menindaklanjutinya dengan mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Data Perumda Tirta Kanjuruhan menyebut, sedikitnya ada 200 meteran air yang hilang diduga karena dicuri. Kejadiannya terjadi dalam kurun waktu sekitar dua minggu belakangan ini.

Ratusan meteran air yang diduga dicuri tersebut terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Malang. Diantaranya di Kecamatan Tumpang, Pakis, Pakisaji, hingga Kecamatan Gondanglegi.

Hingga saat ini, belum terkonfirmasi di mana sebaran lokasi meteran air yang telah dicuri secara rinci. Termasuk di wilayah Kecamatan Gondanglegi.

Hingga kini, data kepolisian Polsek Gondanglegi menyebut, aksi pencurian meteran air terjadi di satu lokasi. Namun untuk memastikannya, pihak kepolisian Polsek Gondanglegi masih menunggu data yang sedang di inventarisir oleh Perumda Tirta Kanjuruhan.

Baca Juga : Viral, Ubud Cottages Malang Diterjang Banjir

"Sementara tidak ada laporan yang bertubi-tubi soal hilang meteran, itu tidak ada (di Kecamatan Gondanglegi)," ungkap Nyoto.

Sebelum ada laporan, pihak kepolisian Polsek Gondanglegi telah menindaklanjuti peristiwa pencurian meteran air yang viral di media sosial tersebut, Selasa (21/11/2023). Keesokan harinya, anggota kepolisian Polsek Gondanglegi bersama pihak Perumda Tirta Kanjuruhan juga telah mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) pencurian meteran air yang terjadi di sebelah rumah Bupati Malang tersebut, Selasa (22/11/2023).

Sementara itu, pada Minggu (26/11/2023) Polsek Gondanglegi telah mengkonfirmasi jika kejadian pencurian meteran air tersebut telah dilaporkan. Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan guna memburu pelakunya.

"Sudah kami tindaklanjuti, sedang dalam penyelidikan," tukasnya.


Topik

Hukum dan Kriminalitas Pencurian Meteran meteran air pencuri meteran air kabupaten malang perumda tirta kanjuruhan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Ashaq Lupito

Editor

Sri Kurnia Mahiruni