free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Hari Pertama Seleksi Penerimaan PPPK Tahun 2023 di Banyuwangi, Dua Peserta Absen

Penulis : Nurhadi Joyo - Editor : Yunan Helmy

14 - Nov - 2023, 01:59

Placeholder
Peserta seleksi penerimaan PPPK 2023 menjalani pemeriksaan metal detector sebelum masuk ruang ujian di Kantor BKPP Banyuwangi. (foto; Nurhadi Banyuwangi TIMES)

JATIMTIMES - Hari pertama seleksi seleksi penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) tahun 2023 yang digelar di Kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP)  Banyuwangi diwarnai  absennya dua peserta seleksi.

Menurut Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP)  Banyuwangi Ilzam Nuzuli, pada dasarnya pelaksanaan seleksi PPPK berjalan dengan  lancar dan sukses. ”Ada dua peserta yang tidak hadir dan tidak ada konfirmasi dengan panitia yang otomatis secara sistem gugur,” jelasnya Senin (13/11/2023).

Baca Juga : Aksi Tegas Polisi di Kota Blitar, Musnahkan  42 Knalpot Brong Hasil Razia Kendaraan

Total peserta seleksi penerimaan PPPK yang lolos sampai saat ini 760 orang. Sebanyak 755 peserta mengambil lokasi tes di BKPP Banyuwangi dan 5 orang mengikuti tes dari luar Banyuwangi. Yaitu 1 orang di Semarang, 1 peserta di Bandung, 1 orang di  Sumenep, serta 2  orang di Malang.

Untuk peserta yang di Banyuwangi, lanjut dia, jumlahnya  755 orang. Jadwal seleksi dilaksanakan selama 3 hari dan terakhir Selasa (14/11/2023). Dalam pelaksanaan tes satu, digelar tiga sesi.

Adapun tahapan setelah uji kompetensi yang menggunakan computer assisted test (CAT), BKPP Banyuwangi menunggu rekapitulasi dari Badan Kepagawaian Negara (BKN).

Kemudian untuk formasi khusus yang dari tenaga harian lepas (THL) atau honorer, akan ada pemeringkatan. “Sedangkan yang dari formasi umum itu nanti akan ada pemeringkatan berdasarkan passing grade masing-masing jabatan formasinya,” tambah Ilzam.

Selanjutnya, untuk formasi guru yang kuotanya 129 di Banyuwangi, sudah terisi 126. Rinciannya, 125 orang adalah guru-guru yang telah lolos passing grade pada tahun 2021 atau istilahnya masuk prioritas 1 (P1) dan satu orang ada yang mengambil formasi umum yaitu guru agama Katolik yang harus mengikuti tes seperti peserta seleksi penerimaan PPPK yang lain.

Panitia inti seleksi penerimaan yang ada di dalam ruang ujian seleski penerimaan PPPK tahun adalah petugas dari BKN.

Baca Juga : Gunakan La Tulipe Cosmetics, Putri Garudeya Semakin Cantik dan Menarik

Panitia daerah hanya boleh berada di luar ruangan ujian dan mempersiapkan sarana prasarana penunjang, mulai dari pengecekan dan penitipan barang, metal detector, registriasi PIN sampai di ruang tunggu. Masuk ke ruang tes harus seteril dan panitia daerah tidak boleh masuk.

Dia menambahkan  sistem seleksi penerimaan PPPK yang ada saat ini sekarang sudah semakin transparan dan skore bisa dilihat secara live setiap sesi melalui kanal YouTube BKN sesuai lokasi ujian. Sehingga peserta dan publik juga bisa mengetahui dan memantau hasil atau skore ujian yang dilaksanakan secara langsung. 

”Kami juga berpesan karena ini sistem sudah transparan, warga masyarakat agar tidak mempercayai apabila ada oknum-oknum tertentu yang mengatasnamakan pemerintah atau pihak tertentu yang bisa membantu dan menfasilitasi kelulusan dan sebagainya. Hal itu bagian dari upaya penipuan karena sekarang semuanya sudah transparan mulai seleksi administrasi sampai dengan .pelaksanaan ujian,” pungkas Ilzam.


Topik

Pemerintahan Tes PPPK Banyuwangi PPPK



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nurhadi Joyo

Editor

Yunan Helmy