JATIMTIMES- Pemkot Kota Malang kembali mendapati pesan dan kritik untuk segera memindahkan letak zebra cross dari tikungan Rajabali. Seiring ramainya wisata di Kayutangan Heritage, pengendara kerap mendapati pejalan kaki melintas tiba-tiba di zebra cross tersebut.
Mengingat lajur tersebut satu arah, tak sedikit pengendara yang memacu kendaraannya dengan kencang. Akibatnya, wisatawan yang melintas mendadak rawan menimbulkan kecelakaan.
Baca Juga : Tingkatkan Profesionalisme, Segenap Personel Polres Tulungagung Dapat Bimbingan Rohani dan Mental
Ditemui usai sidang paripurna, Kadishub Malang R. Widjaja Saleh Putra mengatakan akan segera menindak lanjuti keresahan warga tersebut, Jumat (3/11/2023).
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang memang sedang gencar-gencarnya untuk melengkapi segala sarana serta prasarana untuk Kawasan Kampung Heritage yang menjadi salah satu ikon kenamaan Kota Malang saat ini.
Tidak luput dari pantauan publik adalah sarpras penyebrangan jalan yang ada di perempatan Rajabali yang sekarang menjadi jalur satu arah. Tepatnya zebra cross yang berada di depan Lafayette Coffee & Eatery.
Para pengguna jalan merasa bahwa letak atau posisi dari zebra cross tersebut terlalu berada di tikungan dan menyebabkan pejalan kaki yang ingin menyebrang merasa kesulitan. Sama hal nya dengan pengendara mobil maupun motor yang kerap kali dikagetkan akan penyeberang karena mereka tidak bisa melihat dari titik tikungan.
Hal ini menjadi sangat penting dibenahi karena memang arus lalu lintas dari pagi hingga malam pada daerah Kayutangan sampai Jalan Semeru sering terjadi kemacetan. Hal ini membuat para pejalan kaki semakin repot untuk menyebrang.
Baca Juga : Padukan Konsep Alam, Budaya dan Manusia, Presiden Jokowi Groundbreaking Kantor BPJS Ketenagakerjaan di IKN
“Iya, nanti akan kami geser sekitar 5 sampai 10 meter dari titik awal,” ucap Widjaja.
Jaya juga menambahkan bahwa pemindahan zebra cross tersebut adalah bagian dari mewujudkan keselamatan yang telah di utarakan oleh Forum Lalu Lintas Kota Malang. Selain itu, warganet yang kerap memberi saran dan kritiknya.
Hal ini juga merupakan upaya untuk selalu membenahi dan melengkapi sarana prasarana demi menunjang kenyamanan publik yang berwisata di Kawasan Kampung Heritage maupun tempat wisata lain yang ada di Kota Malang.
