JATIMTIMES - Grand Final Pemilihan Duta Investasi Kota Malang tahun 2023 digelar meriah, Jumat (27/10/2023) siang di Malang Creative Center (MCC). Pemilihan Duta Investasi ini merupakan kegiatan tahunan yang diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim).
Sesuai dengan gelarnya, Duta Investasi ini nantinya akan bertugas mempromosikan apa yang menjadi potensi investasi di Kota Malang. Dan selaras dengan tugas Bidang Pengembangan Iklim Penamaman Modal (PIPM) Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP).
Baca Juga : Kenalkan Potensi Wisata, Indomaret Cabang Malang Dukung Ajang Pemilihan Putri Garudeya
"Duta investasi ini nantinya akan berperan untuk mempromosikan semua hal yang emnjadi potensi investasi di Kota Malang. Harapannya bisa membantu PIPM untuk membantu promosi investasi di Kota Malang," jelas Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan, Jumat (27/10/2023).
Tentunya, promosi yang dilakukan oleh Duta Investasi ini nantinya turut bisa mengundang calon investor untuk mau berinvestasi di Kota Malang. Harapannya, sang Duta Investasi bisa melakukan promosi dengan cara yang lebih komunikatif.
"Termask bikin vlog, pameran, di medsos Disnaker-PMPTSP maupun medsos-nya dia, dan dikolaborasikan. Supaya pelaku usaha di luar Malang tau potensi investasi di Kota Malang," jelas Arif.
Arif mengatakan, total ada sebanyak 30 pemuda yang berpartisipasi dalam pemilihan Duta Investasi Kota Malang tahun 2023 ini. Ketigapuluh pemuda ini kebanyakan berlatar belakang sebagai mahasiswa dan sebagian ada juga yang sebagai pekerja.
"Ada sebanyak 30 perserta. Dipilih jadi 13 besar, nanti akan disaring lagi menjadi 6 finalis lalu terbaik akan diambil satu orang menjari duta investasi. Mengemban tugas sebagai duta investasi, bertugas biasanya selama 2 tahun," terang Arif.
Tidak hanya sekadar mempromosikan apa yang menjadi potensi investasi di Kota Malang. Arif merinci, Duta Investasi ini juga berkewajiban untuk memberikan penyuluhan kepada calon investor terkait mekanisme dan proses berinvestasi di Kota Malang.
"Dia harus paham OSS (online single submission), penyuluhan pentingnya NIB dan juga bagaimana dia mempromosikan investasi saat kegiatan di luar kota," tegas Arif.
Baca Juga : Pemilu 2024, Indonesia Absen Jadi Tuan Rumah di Dua Ajang Balap Dunia
Untuk itu, dalam serangkaian penjurianya, penilaian dan pembekalan yang dilakukan juga tak lepas dari iklim investasi, mekanisme berinvestasi. Termasuk proses perizinan dan sarana pengurusan perijinan untuk berinvestasi di Kota Malang.
"Penilaian tidak lepas dari investasi, termasuk dia bisa mempromosikan dalam bahasa inggris. Wajib hukumnya," pungkas Arif.
Sementara itu, Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat memberikan apresiasinya dalam pemilihan Duta Investasi tersebut. Dia berharap Duta Investasi yang terpilih bisa memberikan dampak yang signifikan dalam pertumbuhan iklim investasi di Kota Malang.
"Bisa menjadi tokoh yang dipercayakan dalam memberikan gambaran, mamasarkan terkait potensi yang dapat diinvestasikan. Tentu tidak hanya masyarakat Kota Malang, tetapi juga dalam lingkup lebih luas," ujar Wahyu.