free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Politik

Jelang Sumpah Pemuda, Ning Lia: Wujudkan Budaya Damai di Tahun Politik

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Nurlayla Ratri

24 - Oct - 2023, 19:11

Placeholder
Aktivis Perempuan Dr. Lia Istifhama saat jadi pembicara

JATIMTIMES - Hitungan hari, momentum Sumpah Pemuda akan berlangsung pada 28 Oktober. Menyambutnya, UNESA menggelar dialog kebangsaan, tepatnya oleh BEM FISH (Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum) Universitas Negeri Surabaya. Dibuka oleh Dekan Dr. Bambang Sigit Widodo, M.Pd., dialog tersebut mengambil tema Harmoni dalam Keberagaman, Mewujudkan Integrasi Bangsa Indonesia. 

Hadir sebagai narasumber adalah aktivis perempuan Dr. Lia Istifhama, dosen UNESA Rojil Nugroho Bayu Aji, M.A.,  dan influencer Kadam Sidik, sedangkan moderator Mahbubi Benus Saleh.

Baca Juga : Sindiran Para Komika Soal Gibran Jadi Cawapres Prabowo 

Sutrisno, Ketua BEM FISH yang menginisiasi dialog tersebut, menyampaikan tujuannya, yaitu mengajak para mahasiswa turut mengambil peran menjaga harmonisasi sekaligus integrasi bangsa.

Dalam kesempatan itu, Lia Istifhama menyampaikan pentingnya peran pemuda sebagai pembentuk Culture Of Peace.

“Peran penting pemuda saat ini, terutama di tahun politik, adalah turut mewujudkan budaya damai (culture of peace) di tengah keberagaman sudut pandang politik praktis,” kata perempuan yang juga Wakil Sekretaris MUI Jatim.

Ning Lia sapaan akrabnya kemudian mengutip pesan KH. Hasyim Asy’ari:  “Janganlah kalian jadikan perdebatan itu menjadi sebab perpecahan, pertengkaran dan permusuh-musuhan. Ataukah kita teruskan perpecahan, saling menghina dan menjatuhkan; saling mendengki kembali kepada kesesatan lama? Padahal agama kita satu: Islam. Madzab kita satu: (Imam) Syafi’i. Daerah kita juga satu: Indonesia (waktu itu sebutannya, Jawa). Dan kita semua ini juga serumpun Ahlussunnah wal Jama’ah. Demi Allah hal semacam itu merupakan musibah dan kerugian yang amat besar.”

Untuk mempertegas pentingnya perdamaian, ning Lia pun menyampaikan tentang siklus sosial menurut Ibnu Khaldun. Situasi sosial pertama adalah masyarakat dengan segala kesederhanaan dan solidaritas di bawah otoritas kekuasaan yang didukungnya. Kedua, masyarakat yang diuntungkan secara ekonomi dan politik dalam sistem kekuasaan, menjadi tidak peka lagi terhadap kepentingan bangsa dan negara. Ketiga, masyarakat yang tidak lagi memiliki hubungan emosional dengan negara sehingga melakukan apa saja yang mereka sukai tanpa memperdulikan nasib negara.

“Pemuda dibutuhkan oleh bangsa untuk menjaga perdamaian, persatuan, dan jangan terjebak perselisihan. Karena sebuah bangsa akan melalui siklus sosial, yang mana jika  tidak diiringi persatuan, akan menjadi cikal bakal kerusakan negara," tegasnya.

Baca Juga : Goenawan Mohamad Tegaskan Alasan Sistem Dinasti Harus Ditolak

Menurut dia pentingnya pemuda, disebabkan seperempat pendudukan negeri ini, adalah berusia pemuda, tepatnya 68,82 juta jiwa. "Sesuai Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Badan Pusat Statistik (BPS) Maret 2022. Di Jawa Timur sendiri, sesuai yang dirilis KPU Jatim, 6,3 juta pemilih berusia 17–26 tahun. Artinya, 20,34 persen pemilih di Jatim nanti adalah generasi Z dari total 31.402.838 pemilih," tegasnya.

Ditambahkan ning Lia, besarnya jumlah pemuda di negeri ini, menjadi tumpuan terciptanya prinsip syubbanul yaum rijalul ghod.

“Mengacu pada pepatah Arab syubbanul yaum rijalul ghod, bahwa pemuda adalah pemimpin hari esok. Hal ini selaras yang dijelaskan dalam sebuah hadis, bahwa ‘Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian bertanggung jawab atas yang dipimpinnya.’ Dengan begitu, pemuda harus merasa mereka ini calon pemimpin bangsa, jadi harus memiliki rasa tanggung jawab untuk mempersiapkan hal itu," lanjutnya.


Topik

Politik Ning Lia tahun politik Lia Istifhama



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Nurlayla Ratri