JATIMTIMES - Swiss-Bellin Malang kembali mengadakan program CSR (Corporate Social Responsibility). Kali ini, hotel yang berada di Jalan Veteran No.8A, Kota Malang tersebut mengajak para Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) dari siswa SLB Idayu 2 Malang untuk menikmati fasilitas hotel.
Kegiatan kali ini, menurut General Manager Swiss-Belinn Malang Gunawan Tridarma Putra adalah lanjutan dari kegiatan sebelumnya. Di mana sebelumnya, anak-anak ABK diajak untuk menghias donat bersama dengan para staf dari Swiss-Belinn Malang.
Baca Juga : Gelar Berbagai Event jadi Cara Disporapar Gaet Wisatawan
"Sebenarnya ini program lanjutan, karena program sebelumnya kita sudah mendatangi SLB ini dan kita berikan sebuah kegiatan semacam menghias donat, kemudian juga pembagian box donation," jelas Gunawan.
Kala itu di kegiatan pertama, Gunawan mengaku berjanji kepada anak-anak agar mereka bisa menikmati fasilitas hotel. "Dan memang kita janji bahwa hotel akan mengajak mereka (siswi SLB) untuk datang kesini, untuk menikmati fasilitas kolam renang kita. Jadi ini adalah janji kita bahwa kita akan berusaha membagi kebahagiaan buat mereka," tandas Gunawan.
Selain berbagi kebahagiaan dengan ABK, sejatinya Swiss-Belinn kerap melakukan kegiatan CSR secara dadakan. Salah satu contohnya, menurut Gunawan, pihak hotel selalu membagikan 10-20 nasi kotak ke pedagang-pedagang sekitar pada setiap harinya. "Jadi kalau kita setting sampai akhir bulan, berarti kan kita bisa bagi di angka 300 nasi kotak," katanya. "Sebenarnya kegiatan CSR ini ngga terhitung, dalam artian kita tidak tentukan bulan. Karena terkadang CSR ini kita sifatnya langsung insidentil," imbuh Gunawan.
Hanya saja Swiss-Belinn, kata Gunawan, telah membuat program Box Donation. Di mana program ini selalu membagikan makanan kepada yang membutuhkan. Ke depan Box Donation Swiss-Belinn juga sudah merencanakan 800 kotak untuk dibagikan kepada yang membutuhkan.
"Untuk program CSR Kota Malang juga ada box donation, yang mungkin minggu ini atau minggu depan akan kita bagikan 200 kotak untuk ke yayasan yatim piatu, rumah jompo dan lainnya," ujarnya.
Menurut Gunawan, program saling berbagi di Swiss-Belinn ini tidak akan berhenti sampai di sini. "Sampai kapanpun kita akan terus berbagi. Jadi kita tidak hahya cari duit, tapi dengan berbagi itu bisa jadi peluang rezeki yang berkah buat kita semua," tegas dia.
"Makanya Swiss-Bellin malang ini, tingkat huniannya hampir 100% setiap hari dan hal ini bukan dari kita saja tapi dari orang-orang yang mendoakan kita supaya Swiss-Bellin bisa berjalan dengan baik," imbuh Gunawan.
