JATIMTIMES - Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) Kota Malang menggelar pelatihan kerja berbasis kompetensi servis sepeda motor injeksi dengan melibatkan 67 para pencari kerja di Kota Malang.
Kepala Disnaker-PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan menyampaikan, dalam kegiatan pelatihan kerja berbasis kompetensi servis sepeda motor injeksi kali ini, pihaknya menggunakan dana bagi hasil cukai tembakau (DBHCHT) tahun 2023 dan bekerja sama dengan NEC Malang.
Baca Juga : Kebakaran Gudang Kayu di Malang: Percikan Gerinda Sambar Tiner, Mobil dan 5 Motor Ikut Ludes
Pelatihan kerja berbasis kompetensi servis sepeda motor injeksi ini berlangsung selama lima hari di Hotel Pelangi Malang. Yakni dimulai pada tanggal 4 sampai 9 September 2023. "Ini berlangsung lima hari praktik, satu hari uji kompetensi," ungkap Arif, Senin (4/9/2023).
Terdapat dua materi inti yang akan didapatkan oleh 67 pencari kerja. Yakni pelatihan dasar mengenai sepeda motor injeksi dan praktik servis sepeda motor injeksi.
Disinggung mengenai alasannya menggelar pelatihan kerja berbasis kompetensi servis sepeda motor injeksi, Arif mengatakan bahwa servis sepeda motor merupakan peluang usaha untuk membuka lapangan pekerjaan. Terlebih lagi peminatnya pun banyak. Terbukti dari ratusan pendaftar, sebanyak 67 pencari kerja yang lolos seleksi.
"Saat ini kebanyakan yang bengkel-bengkel rumahan itu yang bukan di diler itu biasanya kurang paham atau belum mampu mengetahui secara spesifik mengenai motor injeksi. Kalau motor karburator saya kira semua sudah bisa," ujar Arif.
Selain itu, hampir semua masyarakat di Kota Malang memiliki sepeda motor yang menggunakan teknologi terbaru, yakni injeksi. Peluang penyedia layanan jasa servis sepeda motor sangat terbuka lebar dengan banyaknya permintaan servis sepeda motor injeksi dari masyarakat.
Baca Juga : Sukseskan ANBK Tahun 2023, Dinas Pendidikan Kota Kediri Gelar Bimtek
Disnaker-PMPTSP memiliki harapan besar kepada 67 pencari kerja yang nengikuti pelatihan kerja berbasis kompetensi servis sepeda motor injeksi ini untuk memiliki pemahaman mengenai sepeda motor injeksi. Sehingga dapat membuka lapangan kerja baru melalui adanya penyedia jasa layanan servis sepeda motor injeksi seperti bengkel.
"Saya harapkan dari teman-teman ini tidak menunggu masyarakat yang perlu dilayani, tetapi harapan saya teman-teman dapat membuat suatu inovasi," pungkas Arif.