JATIMTIMES - Konferensi bertaraf internasional, yakni Annual International Conference on Language, Literature, and Media (AICOLLIM) ke-5, tak lama lagi bakal diselenggarakan. Untuk itu, Fakultas Humaniora Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, terus melakukan persiapan.
Pada konferensi yang akan berlangsung 6 September hingga 7 September 2023 ini, akan mengusung tema strategis, yakni "New Directions in The Humanities Landscape Across Diverse Boundaries".
Baca Juga : Sambut Porprov VIII Tahun 2023, Gubernur Khofifah Ajak Promosikan Produk UMKM dan Wisata Lokal
Selain itu, yang lebih bergengsi, pada gelaran AICOLLIM ke 5 ini, sejumlah pakar dan akademisi terkemuka di dunia akan hadir menjadi narasumber dalam konferensi internasional tersebut.
Para narasumber tersebut diantaranya, Otared Haidar dari Universitas Oxford, Dr Annette D Lienau dari Universitas Harvard, Prof Jerry Won Lee dari Universitas California, dan Prof Tariq Elyas dari Universitas King Abdulaziz.
Selain narasumber internasional, narasumbsr dari kampus ternama juga akan dihadirkan. Seperti, Prof Dr I Dewa Putu Wijana MA dari Universitas Gadjah Mada; Prof Manneke Budiman, MA PhD dari Universitas Indonesia, serta Ribut Wahyudi PhD dan Dr Muassomah MSi MPd dari UIN Maliki Malang.
Dr M Faisol, Dekan Fakultas Humaniora, menyampaikan , bahwa tema yang diangkat kali ini adalah teman yang menarik dan strategis. Untuk itu, pihaknya berharap, agar konferensi nantinya dapat memberikan sebuah masukan dan menambah pengetahuan lebih mendalam dibidang Humaniora. "Kami berharap bahwa even ini akan menjadi wadah bagi para akademisi, peneliti, dan praktisi di bidang humaniora untuk berbagi pengetahuan dan mendiskusikan isu-isu terkini dalam ilmu sosial dan humaniora," katanya.
Ketua Pelaksana AICOLLIM ke 5, Arief Rahman Hakim MPdI menambahkan, menjelaskan pelaksanaan konferensi bergengsi ini, panitia terus melakukan persiapan matang.
Persiapan matang ini, memang menjadi komitmen Fakultas Humaniora, agar dalam pelaksanaan konferensi berjalan dengan lancar sesuai standar penyelenggaraan dalam konferensi internasional.
Ajang dengan tema yang menginspirasi, ditambah dengan narasumber yang berkompeten ini, diharapkan dapat menjadi sebuah ajang yang dapat menjadi tempat berdiskusi tentang tren terbaru dalam dunia humaniora.
Lebih dari itu, pihaknya berharap, agar konferensi ini dapat memberikan sebuah kontribusi positif dalam upaya pengembangan studi humaniora, termasuk juga lebih memperkuat kolaborasi para akademisi ditingkat internasional.