free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Sultan Khairul Saleh dan Sultan Palembang Terpilih Jadi Ketua Agung Majelis Agung MARS Indonesia

Penulis : Anang Basso - Editor : Yunan Helmy

29 - Aug - 2023, 00:13

Placeholder
Musyawarah Agung Luar Biasa hasilkan nakhoda baru MARS Indonesia. (Foto : Istimewa for Tulungagung Times)

JATIMTIMES - Organisasi para raja dan sultan atau Majelis Agung Raja Sultan (MARS) Indonesia selesai menggelar konsolidasi agung dan musyawarah agung luar biasa. Konsolidasi yang dihadiri para pengurus inti MARS Indonesia ini diselenggarakan di gedung Chandra Naya Novotel, Jakarta Barat, Minggu (27/08/2023) kemarin. 

Raden Dr Ali Shodik dari Kasepuhan Setono Dalem Majan, Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung, dalam rilisnya mengatakan musyawarah agung kali ini disebut luar biasa karena MARS Indonesia baru saja vakum gegara adanya pandemi covid-19. Konsolidasi agung dibuka oleh yang mulia (YM) Sultan H Khairul Saleh Al- Mu’tashim Billah selaku sekretaris MARS Indonesia. 

Baca Juga : Terpilih Jadi Ketua DPC Patelki Pamekasan, Ajaf Siap Tancap Gas

Selanjutnya, setelah ditetapkan ketua sidang dan perangkatnya, yakni YM. Sultan H. Khairul Saleh Al-Mu’tashim Billah bersama Sultan Iskandar Mahmud Baharudin,  diserahkan mandat hasil MARSI Marcopolo oleh YM. Sultan Khairul Saleh kepada Ketua Sidang. 

Setelah itu, dilanjutkan rapat pleno yang membahas penyatuan Badan Hukum Akte MARSI dan AD/ART Solo MARSI, pemilihan ketua agung, sekretaris agung dan nendahara agung serta pembentukan Tim Formatur MARSI. 

Dalam Keputusan Musyawarah Agung Luar Biasa, ketua sidang terpilih yaitu YM DT. Majo Basa Jon Mathias dan Sekretaris Sidang yakni YM DR.GKP Raden Moh Ali Sodik memimpin konsolidasi agung ini. Menurut Sekretaris Sidang Raden Moh Ali Sodik, dalam sidang telah dilakukan perubahan dan penyatuan Akta Pendirian MARSI dan Akta Pendirian AD ART Solo MARSI yang mana keduanya telah dibuatkan dihadapan notaris, dan keduanya adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

 “Sesuai perubahan pengurus MARS Indonesia yang dulunya bernama Dewan Agung, maka berdasarkan hasil Keputusan Musyawarah Agung diganti menjadi presidium Agung,” kata Raden Ali Sodik.

 Ia menambahkan, dari rapat ini dihasilkan sebuah penetapan pengurus MARS Indonesia sebagai berikut : 1. Ketua Agung : YM Ir. H. Sultan Khairul Shaleh Al Mu’tashim Billah, M.M (Pangeran Khairu Saleh) 2. Sekretaris Agung: YM. Sultan Iskandar Mahmud Badaruddin 3. Bendahara Agung YM Ir. Jhonny Z A.MM.SI Tuanku Bosa XV 9. Kemudian untuk Tim Formatur MARSI yang disyahkan terdiri dari : 1. YM Sultan H. Khairul Saleh Al – Mu’tashim Billah 2. YM Sutan Iskandar Mahmud Badaruddin 3. YM Jon Mathias, SH, MH DT Majo Basa 4. YM Dr.GKP. Raden Moh Ali Sodik, S.Pdl, M.Pdl, SH, MH. 5.YM Prof.Dr.Dr.Kray.Naniek Widayati Priyomarsono 6. YM Ni Rd Rulany Indra Gartika Rusady Wirahaditenaya 7. YM Ir. Jhonny Z A.MM.SI Tuanku Bosa XV 8. YM Prof. Dr.Puti Reno Raudhatul Jannah Thaib (Yang dipertuan Gadis Pagaruyung) 9. YM PNA Mas’ud Thoyib. Sementara itu Dewan Pengawas terpilih yaitu : Ketua : YM Ugrasena Anggota : YM ST.M.Farid Thaib. Sesuai hasil pengesahan, Alamat Kantor yang semula berkedudukan di Kota Bekasi maka berdasarkan hasil musyawarah Agung Luar Biasa dipindahkan ke Propinsi DKI Jakarta. 

Baca Juga : Viral, Staf KKP Pontianak Diduga Pasang CCTV di Kamar Mandi untuk Rekam Teman Wanitanya

Musyawarah Agung Luar Biasa ini juga memutuskan dengan memberikan kuasa dan wewenang kepada pimpinan sidang untuk menuangkan hasil Musyawarah Agung Luar Biasa ke dalam akta notaris. "Yang diberi kuasa baik bersama-sama maupun sendiri menghadap notaris guna menyatakan keputusan Musyawarah Agung Luar Biasa ini ke dalam Akta otentik dan mendaftarkannya kepada instansi yang berwenang,” ungkapnya. 

Raden Ali Sodik yang dalam kepengurusan baru tidak lagi tercatat namanya ini tetap berharap agar MARS Indonesia ke depan bisa menjadi wadah tunggal untuk mempersatukan raja dan sultan di seluruh Indonesia.


Topik

Peristiwa Raja sultaan se -Indonesia MARS Indonesia paguyuban raja- au



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anang Basso

Editor

Yunan Helmy