JATIMTIMES - Mall Tunjungan Plaza (TP) Surabaya kedatangan dua outlet baru perangkat kebutuhan rumah tangga. Yaitu, Stein Cook Ware dan Mito untuk alternatif lain bagi yang ingin belanja kebutuhan rumah tangga. Dua outlet ini launching perdana di Surabaya, Sabtu (19/8/2023) bertempat di TP 3 lantai LG.
Pada hari perdana buka langsung ramai dikunjungi pembeli. Karena Stein Cook Ware dan Mito ini ternyata sudah ada lama dan memiliki beberapa outlet offline di Jabotabek. Marketing Manager Stein Cook Ware, Anggraeni menyampaikan jika pihaknya menjual peralatan dapur premium pabrikan Eropa.
"Kita dari Jerman," ujarnya.
Baca Juga : Unisma Gelar Sarasehan Nasional Usung Tema Strategis untuk Kemajuan PTNU
Karena merupakan produk premium pihaknya mengutamakan kesehatan dan kebersihan. "Produk dijual panci sehat sudah bersertifikasi Jerman, jadi aman buat keluarga di rumah. Fokus kita edukasi keluarga di rumah gaya hidup sehat," bebernya.
Sehingga beberapa produk dari Stein Cook Ware ini pun terbuat dari silikon. "Outlet pertama kita Jakarta dan Tangerang. Ini outlet pertama di Surabaya," lanjutnya.
Dipilihnya Kota Surabaya ini di Indonesia wilayah bagian timur karena dianggap kota yang sudah pesat dan maju perkembangan ekonominya. "Dari online (penjualan) setelah kita analisa itu rata-rata dari Surabaya," cetus dia.
Bagi Anggraini hadirnya toko offline ini juga tetap dianggap penting. Karena merupakan bagian dari strategi branding. "Orang bisa melihat langsung itu beda dengan digital. Warna lebih cantik liat langsung. Kalau liat digital pilihannya itu aja, kita branding juga biar masyarakat tahu barang kita lebih dekat," imbuhnya.
Baca Juga : Beda Orang Beda Zaman, Gusti Puger Luruskan Sejarah Kiai Sala dan Ki Gede Sala
Senada Mito memilih buka perdana di luar Jabotabek setelah melihat mangsa pasar di Kota Surabaya yang cukup menjanjikan. "Pangsa Surabaya bagus, permintaan juga tinggi," terang Kepala Cabang Mito Surabaya, Hariyanto.
Pihaknya menjual beberapa produk elektronik kebutuhan rumah tangga. Dan saat ini memilih hadir secara langsung atau offline di Surabaya, Jawa Timur. "Biar masyarakat tahu semua produk kita. Untuk masyarakat lihat langsung. Display gini tujuan untuk branding kalau mau tahu produk semua bisa datang," imbuhnya.
