free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Bupati Sidoarjo Serahkan Insentif kepada 951 Nakes dan Kader Posyandu Kecamatan Gedangan

Penulis : Nur Hidayah - Editor : Yunan Helmy

05 - Aug - 2023, 02:29

Placeholder
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali saat membagikan secara simbolis insentif kepada nakes dan kader kesehatan di Gedangan, Sidoarjo.

JATIMTIMES – Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor kembali membagikan insentif kepada tenaga kesehatan dan kader kesehatan. Kali ini kepada mereka yang berada di Kecamatan Gedangan. 

Sebanyak 951 orang tenaga kesehatan dan kader kesehatan di Kecamatan Gedangan yang memperolehnya. Insentif tersebut diserahkan bupati Sidoarjo di GOR Gedangan.

Baca Juga : Tembus Pasar Australia, Sidoarjo Ekspor Perdana 15 Ton Rumput Laut Gracilaria

Gus Muhdlor mengapresiasi kerja keras seluruh tenaga kesehatan dan kader kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan selama ini. Penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasinya melayani masyarakat patut diberikan. Adapun pengabdian mereka kepada masyarakat tidak sebentar. 

"Ada 20 orang merupakan angka yang sangat besar dengan pengabdian selama 40 tahun seperti ini,"ungkapnya, Jumat (4/8/2023).

Gus Muhdlor mengatakan pemberian insentif seperti ini bentuk perhatian Pemkab Sidoarjo. Ia meminta tidak melihat dari nominalnya, namun bentuk apresiasi yang diberikan kepada mereka yang mengabdi dibidang kesehatan. Selain itu, Pemkab Sidoarjo berencana memberikan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan gratis kepada seluruh kader kesehatan. 

"Yang harus dilihat hari ini adalah semangat perhatian kami kepada ibu-ibu semua, saya juga menginstruksikan kepada Dinas Kesehatan mulai tahun 2024 semua kader kesehatan se Kabupaten Sidoarjo harus dilengkapi BPJS Ketenagakerjaan," katanya. 

Gus Muhdlor juga menyampaikan bahwa Kabupaten Sidoarjo saat ini mempunyai tugas yang amat berat. Kompleksitas masalah tidak dapat dihindari sebagai kabupaten penyangga ibu kota Provinsi Jawa Timur. 

"Kami harapkan semua kader harus mulai bergerak untuk menurunkan angka stunting, kemudian AKI dan AKB serta penting lagi yaitu konsistensi untuk memastikan bahwa  IPM di Kabupaten Sidoarjo yang salah satu tolak ukurnya adalah bidang kesehatan harus berubah jauh lebih baik dari hari ini,"sampainya. 

Baca Juga : Hari Jadi Ke-699 Blitar, Bupati Mak Rini Serahkan e-KTP bagi Penghuni Panti Jompo

Gus Muhdlor juga mengharapkan sinergi semua pihak untuk menuntaskan permasalahan kesehatan. Derap langkah pembangunan kesehatan dimintanya juga seirama. Dengan begitu  ia yakin tujuan untuk menyejahterakan dan menyehatkan generasi emas menuju Indonesia Emas 2024 akan lebih mudah. 

Terakhir Gus Muhdlor berpesan kepada kader posyandu berusia lanjut untuk tetap semangat dalam mengabdi meski nantinya dihadapkan pada pelayanan yang serba digital. 

"Hal ini yang membuat kami bangga, 40 tahun mengabdi sebagai kader posyandu dan masih mengabdi di usia 80 tahun sangatlah luar biasa. Semangat ini yang harus kita jaga dan memahami bahwa membangun itu harus dimulai dari hati yang paling dalam," pungkasnya. 

Turut hadir dalam penyerahan iji,  Kepala Dinas Kesehatan Sidoarjo Fenny Apridawati, Abdillah Nasih (ketua Komisi D DPRD Sidoarjo), Camat Gedangan Inneke Dwi Setyawati serta kepala Bank Jatim Sidoarjo. 


Topik

Pemerintahan Penghargaan tenaga kesehatan kader kesehatan Sidoarjo Bupati Sidoarjo



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Nur Hidayah

Editor

Yunan Helmy