JATIMTIMES - Puluhan Barong unjuk kebolehan pada Pentas Bulan Purnama Sendratari Arjuna Wiwaha bertajuk ‘Rampak Barong Heroik Perjuangan Kemerdekaan’ di Sendratari Arjuna Wiwaha, Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Kota Batu, Kamis (3/8/2023) malam. Atraksi Rampak Barong itu pun mampu menghipnotis seluruh penonton yang datang.
Di bawah bulan purnama kali ini, Pentas Bulan Purnama Sendratari Arjuna Wiwaha para penonton disuguhkan pertunjukkan versi Rampak Barong yang juga dikombinasikan dengan seni Jaran Kepang. Pertunjukkan ini merupakan karya apik dari seniman Kota Batu.
Baca Juga : DPRD Kabupaten Malang 'Dirukiah' Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan
Dengan lantunan gamelan, para penonton yang juga dihadiri oleh Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, Wakil Wali Kota Batu Periode 2012-2022 Punjul Santoso, juga Forkopimda, Seniman serta Budayawan Kota Batu, diajak diikut menari bersama menikmati pertunjukkan tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Drs. Arief As Siddiq, mengatakan, Sendratari Arjuna Wiwaha sebagai pusat pengembangan Seni dan Budaya Kota Batu. Untuk mempromosikan tempat itu lewat pentas bulan purnama diselenggarakan secara rutin sejak bulan Januari 2021.
“Namun pertunjukkan kali ini juga dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI ke-78, Seni Budaya Kota Batu turut memeriahkan dengan semangat patriotisme,” ucap Aries.
Pengembangan seni dan budaya lanjut Arief, merupakan komitmen Pemkot Batu bersama Seniman dan Budayawan untuk menghidupkan seni tradisi di Kota Batu. Ke depan agar dapat menghasilkan bibit seniman dari generasi muda yang terus tumbuh dan meraih prestasi di tingkat nasional.
Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai pun memberikan apresiasi dengan rutinnya pertunjukkan tersebut setiap bulan, dengan bergantian menampilkan setiap sanggar se Kota Batu. Aries berharap kegiatan ini nantinya akan menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Kota Batu.
Baca Juga : KPH Sosrohadinegoro: Bupati Blitar Paling Disegani, Bupati Blitar di Masa Transisi
“Lokasinya sangat strategis di tengah kota tidak jauh dari alun-alun didukung udara yang sejuk, pertunjukan seperti ini sangat potensial juga untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi disekitar lokasi Sendratari Arjuna Wiwaha,” terang Aries.
Pentas Padang Bulan rutin digelar setiap tanggal 15 penanggalan Jawa, sebagai perayaan seni dan budaya yang gratis untuk umum. Untuk pertunjukkan di setiap malam bulan purnama dikombinasikan dengan seni tari khas Kota Batu yang berbeda di setiap bulannya. Dengan kegiatan ini diharapkan mampu mendongkrak wisatawan ke Kota Batu.
