JATIMTIMES - Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang memiliki banyak mahasiswa yang unggul, salah satunya adalah Ariel Alvi Zahry. Mahasiswa dari Program Studi (Prodi) Hukum Ekonomi Syariah ini menunjukkan kepedulian dan kontribusi nyata dalam pengembangan dunia pendidikan Indonesia.
Berkat kiprah dan semangatnya, Ariel berhasil lolos rangkaian seleksi yang diselenggarakan oleh Organisasi Pemuda bernama Semangat Muda Indonesia dan menyingkirkan beberapa orang pendaftar pada program tersebut.
Baca Juga : Dinsos-P3AP2KB Kota Malang Lakukan Berbagai Upaya untuk Tekan Angka Kemiskinan
"Awalnya saya ragu karena ini merupakan kali pertamanya saya mengikuti program semacam pengabdian, apalagi programnya diselenggarakan di luar negeri. Ditambah jumlah pendaftarnya cukup banyak dan yang akan diloloskan menjadi delegasi hanya dua orang saja," katanya.
Ariel lolos dan berhasil menjadi Delegasi Fully Funded Semangat Muda Indonesia Youth Teaching Chapter Malaysia di Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Malaysia pada bulan juli tahun 2023.
"Tapi saya tetap optimis saja, apapun hasilnya itulah buah dari usaha saya dan Alhamdulilah saya lolos menjadi Delegasi Fully Funded bersama mahasiswa dari Universitas Negeri Surabaya," ungkapnya.
Ariel kemudian berangkat ke menuju sebuah sekolah Indonesia di Kuala Lumpur. Di sana, ia bersama beberapa delegasi lainnya membantu Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk memberikan edukasi kepada para anak-anak migran yang belum atau tidak mendapatkan akses pendidikan formal.
Tentu, selain berlatar kepedulian terhadap dunia pendidikan, hal ini juga menjalankan amanat undang-undang, dimana pada Pasal 31 ayat 1 UUD 1945, "Setiap Warga Negara berhak mendapat pendidikan".
Lebih lanjut, Ariel sangat merasa bersyukur dapat berkontribusi dalam memajukan pendidikan. Meskipun dalam disiplin ilmu yang diambil bukan jurusan pendidikan, namun niat untuk memajukan kualitas pendidikan Indonesia menjadi hal yang ia pegang.
Tentu, apa yang dilakukan guna mendukung Sustainable Development Goals (SDgs) 4, yakni Quality Education atau menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua.
Baca Juga : Dinsos-P3AP2KB Kota Malang Lakukan Berbagai Upaya untuk Tekan Angka Kemiskinan
"Sekaligus disana, kami mengenalkan budaya Indonesia agar mereka mengenali dan lebih dekat dengan negara asal kedua orang tua atau bahkan nenek moyangnya," paparnya.
Meskipun dari keluarga sederhana dengan orang tua yang hanya lulusan sekolah dasar, namun hal tersebut tidak membuat Ariel patah semangat untuk maju, terlebih lagi membuatnya acuh pada perkembangan pendidikan. Hal tersebut justru memacu Ariel untuk ikut serta dalam memajukan kualitas pendidikan Indonesia.
Kepedulian Ariel terhadap dunia pendidikan dimulai ketika menjadi seorang guru ngaji. Saat itu, ia menjadi guru ngaji tanpa dibayar sepeserpun. Meski begitu, Ariel tetap ikhlas menjalani hal tersebut.
Dengan keuletan yang dimiliki, serta tekad kuat untuk membangun pendidikan, kemudian mengantarkan Ariel menjadi menjadi seorang guru ngaji sukarela di desa, kemudian menjadi The Winner Putra Pendidikan Jawa Timur Tahun 2022.