JATIMTIMES - Setiap umat manusia, tentunya ingin selalu diberi kelancaran rezeki dalam hidup. Namun, semua bergantung kepada kehendak Allah SWT. Meski demikian, manusia tetap diminta terus berusaha dan berdoa karena tidak tahu berapa banyak rezeki yang sudah ditetapkan oleh Allah.
Tentang pembuka rezeki, diolah dari kalamsindo, Syaikh Ahmad Syihabuddin bin Salamah Al-Qalyubi dalam kitab "Al-Nawadir" mengungkapkan terdapat doa yang menjadi jalan pembuka rezeki. Dikatakannya, bahwa siapa saja yang membaca doa ini setiap selesai salat fardhu, maka ia diberikan kekayaan dan kecukupan rezeki oleh Allah.
Baca Juga : Gamis Heaven Lights, Pilihan Terbaik untuk Tampil Anggun dan Modern
"Yaa ghaniyyu yaa hamiidu yaa mubdi-u yaa mu’iidu yaa rohiimu yaa waduudu, aghninii bihalaalika ‘an haroomika wakfinii bifadhlika ‘amman siwaaka".
Doa itu mempunyai arti, "Wahai Dzat Yang Maha Kaya, wahai Dzat Yang Maha Terpuji, wahai Dzat Yang Menciptakan makhluk dari permulaan, wahai Dzat Yang Maha Penyayang, wahai Dzat Yang Maha Kasih, kayakanlah diriku dengan yang halal dari yang haram, dan cukupilah diriku dengan anugerah-Mu dari pemberian selain dari diri-Mu."
Setelah itu, dijelaskannnya, bahwa barnag siapa usai melaksanakan salat Jumat membaca doa tersebut, maka Allah SWT melunasi hutangnya dan mencukupinya dari makhluknya. Selain itu, sebagian ulama juga mengatakan, bahwa jika dibaca setiap kali usai menunaikan salat fardhu, mak tidak datang Jumat berikutnya kecuali Allah benar-benar telah memberikan kecukupan rezeki. Wallahu alam bissawab.
Selain itu, diolah dari alazarpeduli, ada beberapa amalan yang harus dilakukan seseorang yang ingin dilancarkan rezekinya. Pertama melaksanakan shalat tahajud.
Hadist riwayat Muslim, Rasulullah SAW pernah bersabda, " Rabb kita Tabaraka Wa Ta'ala turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata ‘Siapa yang berdoa kepadaKu, aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta kepadaKu, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun kepadaKu, pasti akan aku ampuni".
Baca Juga : Desa Karangmelok Tamanan Dikukuhkan Jadi Desa Budaya 2023, Apa Keistimewaannya?
Kemudian, seseorang dianjurkan untuk senantiasa membaca doa pagi hari. Hadist riwayat Tirmidzi 3563 menguatkan hal ini. Rasulullah SAW selalu memanjatkan doa ini setelah selesai salam salat subuh. "Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu".
Berikutnya melaksanakan salat dhuha. Hal ini juga telah ditegaskan dalam sebuah hadist riwayat Abu Dawud. "Engkau membersihkan dahak yang ada dalam Masjid adalah sedekah, engkau menyingkirkan sesuatu yang mengganggu dari jalan adalah sedekah. Maka jika engkau tidak menemukannya (sedekah sebanyak itu) maka dua rakaat dhuha sudah mencukupimu".
Bersedekah di pagi hari juga menjadi sebuah anjuran. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, "Tidaklah berlalu pagi di setiap hari kecuali ada dua malaikat yang turun dan berdoa “Ya Allah berikanlah ganti pada yang berinfak” Sedangkan malaikat yang satunya berdoa “ Ya Allah berikanlah kebangkrutan bagi yang enggan berinfak".
