JATIMTIMES - Sebuah video viral di media sosial platform TikTok memperlihatkan kondisi jembatan yang rusak parah dan hanya terlihat rangka jembatan. Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @mhdkhadirs atau Bang Saragih.
Dalam unggahannya, tampak angkot tengah melaju di atas jembatan yang tinggal kerangka besinya saja. Terlihat juga ban angkot tersebut harus memilih tepat di atas kerangka besi. Sebab di sela-sela antara kerangka besi terlihat bolong dan bisa membuat siapa saja yang melintas terjatuh ke sungai.
Baca Juga : 8 Keistimewaan Ka'bah bagi Umat Islam di Dunia
Tampak juga seorang warga melintas di atas jembatan itu dengan hati-hati. Warga tersebut harus memiih jalan di atas kerangka besi agar terjatuh di lubang-lubang antar kerangka besi.
"Mohon bantu share dan likenya sodaraku. Biar bisa sampe ke pak Jokowi," tulis keterangan akun tersebut.
"Jembatan ini telah makan korban jiwa 1 orang meninggal dunia," tambah keterangan akun tersebut.
Sontak unggahan itu pun menuai beragam komentar warganet. Hingga berita ini diturunkan Jumat (21/7/2023) malam, video tersebut telah dilihat sebanyak 1,1 juta kali, dengan 23,5 ribu like dan 3,8 ribu komentar.
"Kemana kepala daerahnya?," @ahs******.
"Jembatan menuju ilahi ini," @Yuyu*****.
"Ya Allah, sudah memakan korban jiwa," @ikhas*****.
Setelah ditelusuri, seorang warga bernama Joniel Situmorang (27) jatuh dari jembatan rusak di Dusun Pondok Panjang Desa Kayu Besar, Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara. Saat itu, ia menggunakan sepeda motornya melintas menyeberang melewati jembatan yang dalam keadaan rusak dan darurat, Selasa sore, 18 Juli 2023, sekitar pukul 16.00 WIB.
"Saat itu saksi warga setempat mendengar teriakan korban meminta tolong. Para saksi kemudian mendatangi TKP lalu turun ke Sungai Lagunda dan menemukan korban sudah tercebur ke sungai tersebut," kata Kepala Seksi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto, dikutip Viva, Jumat (21/7/2023).
Joniel yang tenggelam di dalam sungai langsung ditolong dan evakuasi warga sekitar. Dalam keadaan tak sadarkan diri, korban diberikan nafas buatan oleh warga menyelamatkan dia. Kemudian, mengeluarkan air dari perut melalui mulut lalu membawa korban ke rumahnya.
Baca Juga : Ibu yang Diduga Gantung Diri setelah Bunuh Putrinya Sering Didatangi Penagih Utang
"Usai dievakuasi, tidak berapa lama korban tidak dapat ditolong. Sehingga menghembuskan nafas terakhir pada pukul 17.00 WIB," kata Agus.
Selanjutnya, korban dibawa ke rumah korban di Dusun Pondok Panjang Desa Kayu Besar, Kecamatan Bandar Khalipah Kabupaten Serdang Bedagai, untuk disemayamkan dan sudah dikebumikan.
Menanggapi peristiwa ini, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengakui banyak jembatan rusak di Sumut, perlu dilakukan perbaikan.
"Jembatan ini, bukan saja di Sergai, banyak kali rusak," ucap Edy.
Lebih lanjut Edy menuturkan, untuk memperbaiki jalan dan jembatan rusak Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumut tengah menjalankan program pembangunan jalan dan jembatan senilai Rp 2,7 triliun.
"Tapi saat saya membangun jembatan dan jalan, saya diributin, wartawan malah ikut meributkan," ucap Edy.
Namun, Edy menegaskan jika Pemprov Sumut akan segera turun tangan dan melakukan perbaikan.