free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pendidikan

Lewat Workshop Ini, STIE Malangkucecwara Bekali Lulusan dengan Strategi Masuki Dunia Kerja 

Penulis : Anggara Sudiongko - Editor : Dede Nana

21 - Jul - 2023, 03:59

Placeholder
STIE Malangkucecwara menyelenggarakan Pembekalan Wisuda terhadap 130-an calon wisudawan. Mengusung tema "Persiapan Memasuki Dunia Kerja Untuk Lulusan Generasi Z" (Anggara Sudiongko/MalangTIMES)

JATIMTIMES - Career Development Center (CDC) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Malangkucecwara menyelenggarakan pembekalan wisuda terhadap 130-an calon wisudawan. Mengusung tema "Persiapan Memasuki Dunia Kerja Untuk Lulusan Generasi Z", 130-an calon wisudawan dibekali dengan strategi efektif dalam memasuki dunia kerja. 

Menjadi pemateri, alumni STIE Malangkucecwara, Richie Dwi Firmansyah yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Kumalahadi, Kuncara, Sugeng Pamudji dan Rekan, dan juga Wakil Ketua III Dr Drs Kadarusman Ak MM CA. 

1

Wakil Ketua III Dr Drs Kadarusman Ak MM CA, menyampaikan, 7 Habbits of Highly Effective Peoplen dari Stephen R. Covey. Namun, dikatakan Kadarusman, STIE Malangkucecwara justru memiliki 8 hal menjadi normal yang efektif. 

Baca Juga : Peringati Hari Sungai Nasional, Forkom Pokdarwis Kota Malang Gelar Festival Kali Brantas #2

Disampaikannya, bahwa pertama adalah apresiatif. Artinya menghargai setiap orang tanpa membeda-bedakan dan bahkan merendahkan orang lain. Hal inilah yang ditanamkan kepada para mahasiswa STIE Malangkucecwara. 

"Karena orang lain ada kemungkinan dia salah, ada kemungkinan dia betul. Jadi mahasiswa dididik untuk menghargai orang lain," jelasnya. 

Kedua, adalah berfikir kritis. Sebagai sarjana, tentunya harus   memiliki sikap kritis yang tentunya harus sesuai dengan fakta maupun kaidah yang ada. Sikap kritis tentunya untuk membangun sumber daya manusia unggul dan berdaya saing. Sehingga, dalam sebuah keadaan tentunya tidak boleh tutup mata untuk sebuah perubahan.

Selanjutnya adalah menajemen waktu. Hal ini sangatlah penting. Dengan manajemen waktu yang baik, tentu akan berimbas positif dalam berbagai hal atau kegiatan yang dilakukan. "Time management sangat penting, jangan ada budaya jam karet," jelasnya.

2

Selanjutnya adalah integritas. STIE Malangkucecwara dengan program studi yang berkaitan dengan ekonomi, akutansi dan menajemen, maka integritas menjadi sebuah hal yang wajib dan harus dimiliki. 

"Integritas khususnya di STIE, karena jurusan ekonomi, akutansi, manajemen erat kaitannya dengan keuangan, maka integritas kejujruan menjari sesutu yang wajib dimiliki alumni," terangnya.

Bukan hanya itu, team work atau kerjasama menjadi sebuah hal yang juga tak kalah penting harus dimiliki. Sebab, sepintar apapun mahasiswa atau alumni jika tak dapat atau mampu bekerjasama, maka hasilnya nihil. 

"Kemudian, usefullnes. Harus dapat berguna, bermanfaat dimanapun berada, sehingga menjadi orang-orang yang benar-benar dibutuhkan orang lain," terbagi Kadarusman.

Baca Juga : Peduli Difabel, Polres Situbondo Fasilitasi Pembuatan SIM D Anggota PPDiS

Lebih lanjut dijelaskannnya, untuk dibutuhkan orang lain, juga harus mempunyai sikap giving atau memberi. Dengan memberikan sesuatu hal yang positif, tentu ini menjadi sebuah hal yang akan berimbas positif bagi diri sendiri maupun orang lain. Giving bukan harus berbentuk materi, namun juga dapat berbentuk hal positif lainnya.

Untuk menjadi pribadi yang efektif, selanjutnya yang harus dipunyai adalah dedicated. Dimanapun berada dan dalam profesi apapun, dedikasi menjadi sebuah hal yang harus dilakukan. Dengan melakukan berbagai kegiatan penuh dedikasi, tentu akan berbuah manis pada sesuatu hal yang dilakukan.

3

Berikutnya endless learning. Semua orientasi belajar, tidak pernah berhenti. Dalam kondisi dan dimanapun tempatnya, proses pembelajaran tidak pernah berhenti.

"Value-value itu yang tidak pernah lekang pada manusia. Sehingga, itu snagat pas diterapkan pada kondisi sekarang.  Itu akan meningkatkan values individu," tutupnya.

Richie Dwi Firmansyah dalam paparannya menekankan agar selalu menghargai dan tidak merasa lebih daripada orang lain. Ketika seseorang merasa lebih dari orang lain, hal tersebut dapat memberikan imbas yang kurang baik dan dapat membuat seseorang terus membandingkan diri dengan orang lain.

Selain itu, merasa lebih baik daripada orang lain dapat membuat seseorang sulit dalam membangun hubungan yang sehat dan akrab. "Harga ornag lain, jangan selalu merasa lebih baik daripada orang lain," pungkasnya.


Topik

Pendidikan stie malangkucecwara strategi masuki dunia kerja dunia kerja



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Anggara Sudiongko

Editor

Dede Nana

Pendidikan

Artikel terkait di Pendidikan