JATIMTIMES - Butuh waktu sekitar 20 jam bagi petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang untuk memadamkan kebakaran yang terjadi di gudang bahan bakar Pabrik Gula (PG) Krebet, Desa Krebet Senggrong, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.
Padamnya kebakaran tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto ketika dikonfirmasi beberapa saat setelah api berhasil dipadamkan, Minggu (16/7/2023).
Baca Juga : Road To KSF #6, Wali Kota Kediri Vespaturahmi Bersama Scooterist Kediri
"(Kebakaran) dapat dijinakkan tadi (Minggu, 16/7/2023) sekitar pukul 16.00 WIB," katanya.
Sebagaimana diberitakan, kebakaran yang terjadi di gudang bahan bakar PG Krebet tersebut terjadi pada Sabtu (15/7/2023) malam sekitar pukul 20.00 WIB. Artinya, kebakaran baru bisa dipadamkan sekitar 20 jam setelah kejadian.
Hingga kini penyebab kebakaran masih didalami oleh pihak kepolisian. Bagian Operasional Lapangan di Koperasi Karyawan Sejahtera sebagai pemilik gudang rekanan PG Krebet menduga, kerugian material ditaksir mencapai Rp 700 juta.
"Ada enam unit mobil pemadam kebakaran yang dilibatkan dalam proses pemadaman kebakaran," ujarnya.
Enam mobil Damkar tersebut, lima diantaranya merupakan milik Damkar Kabupaten Malang. Sedangkan satu lainnya merupakan mobil damkar dari PG Krebet Baru.
Selain personel Damkar Kabupaten Malang, petugas gabungan dari Koramil dan Polsek Bululawang serta para relawan juga turut dilibatkan. Selain itu, mobil ambulan juga turut disiagakan. Beruntung tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa kebakaran tersebut.
Baca Juga : Tampilan Barong Ider Bumi Banyuwangi Ciptakan Nuansa Sakral BEN Carnival 2023
Dikonfirmasi terpisah, Kasihumas Polres Malang Iptu Ahmad Taufik menjelaskan, beberapa saat sebelum kebakaran besar terjadi, api sempat membakar sebagian tatal kayu di gudang tersebut. Yakni pada Sabtu (15/7/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.
Ketika itu, pekerja gudang yang mengetahui adanya kebakaran berhasil memadamkan api. Namun pada malam harinya, kebakaran susulan kembali terjadi. Kali ini cukup besar hingga susah untuk dipadamkan.
Petugas Damkar juga harus menggunakan alat berat guna mengoptimalkan proses pemadaman. Sekitar 20 jam kemudian, kebakaran akhirnya berhasil dipadamkan.
"Penyebab kebakaran masih kami dalami, kasusnya masih dalam penyelidikan," pungkasnya.