JATIMTIMES - Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Malang (Unisma) melaksanakan Baiat Dokter Muslim Periode XXXIV di Gedung Bundar Unisma, Sabtu (15/7/2023). Terdapat 17 orang dokter yang mengikuti pembaiatan, dimana mereka telah lulus dalam Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD).
Rektor Unisma melalui Wakil Rektor I Prof Junaidi MPd PHd menyampaikan, meski usia dari FK Unisma tergolong muda, masuk pada usia ke 18 tahun, prestasi yang telah diukir sangatlah membanggakan. Salah satu capaiannya menjadi satu-satunya FK yang mencatatkan lulus 100 persen berturut-turut dalam UKMPPD dengan tanpa re-taker.
"Lulus 100 persen first taker, dan ini sudah ke 12 kali. FK kampus lain belum ada," jelasnya.
Baca Juga : DPKPCK Kabupaten Malang Gelar Ujian Sertifikasi Kompetensi Pengadaan Barang/Jasa Level 1
Capaian ini, dijelaskan Prof Jun, tentu berkat kerja keras dan kerjasama banyak pihak, utamanya civitas FK Unisma dalam melakukan berbagai inovasi dan membimbing para mahasiswa untuk mencapai hasil yang maksimal. Keseimbangan lahiriah dan batiniah selalu diperhatikan dan berdasar pada basis intelektual dan spiritual yang sangat kuat.
"Makanya, insyaallah alumni FK Unisma selalu komitmen, tidak akan bergeser niatnya dalam memberikan layanan kesehatan pada masyarakat. Pelayanan diniati ibadah dan bukan karena niat lainnya," paparnya.
Prof Jun kembali menegaskan harapannya kepada para dokter lulusan FK Unisma agar selalu memegang teguh karakter dokter muslim. Hal ini menjadi sangatlah penting, sebab para dokter lulusan FK Unisma dilepas apabila memiliki dua hal yang penting dimiliki, yakni berbasis intelektual dan spiritual yang kuat.
"Jika belum punya dua itu, maka kami tahan dulu. Lulusan Unisma harus memiliki karakter yang profesional, spiritual dan tentunya adalah karakter kebangsaan. Hal ini menjadi salah satu yang ditekankan kepada para alumni, cinta terhadap bangsa, budaya dan Indonesia," paparnya.
Dekan FK Unisma dr Rahma Triliana M Kes PhD FK Unisma mengatakan, dalam Baiat Dokter Muslim FK Unisma ini diikuti oleh 36 dokter. Capaian saat ini, terlebih nilai UKMPPD begitu menggembirakan.
"Nilai tertinggi UKMPPD, berada di angka 89,5 itu luar biasa. Nilai terendahnya pun mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yang hanya 67, kini menjadi 69," ujar dr Rahma.
Baca Juga : Beredar Dugaan Aturan Aneh Dokter Residen di Universitas Diponegoro, Ada Pasal: Senior Selalu Benar
FK Unisma menjadi kampus dengan FK yang pertama di NU. FK Unisma telah 12 kali mampu meluluskan berturut-turut tanpa re-taker. Dalam proses ujian, FK Unisma juga selalu berjalan lancar tanpa adanya komplain.
"Lulus oneshoot UKMPPD. FK Unisma adalah satu satunya se-Indonesia," kata dr Rahma.
Senada dengan Prof Jun, dr Rahma juga memberikan pesan penting terhadap para dokter. Para dokter lulusan FK Unisma diharapkan menjalankan tugasnya dengan penuh keikhlasan, penuh kejujuran dan berakhlakul karimah. Dengan modal tersebut, tentunya dalam menjalankan profesinya akan selalu mendapatkan berkah dari Allah SWT.
"Selalu jaga nama baik nama institusi, almamater, nama baik keluarga. Harus menjadi individu yang berakhlakul karimah, memberikan dampak positif bagi sekitar dengan pengetahuan iptek yang dimiliki," pungkasnya.