JATIMTIMES - Beredar narasi viral di media sosial platform Twitter yang menyebutkan konsumen Yamaha harus membayar uang administrasi sebesar Rp 1 juta jika membeli motor secara tunai.
Unggahan narasi itu diposting oleh akun Twitter @txtdarionlshop. Dalam narasinya, pemilik akun mengunggah tangkapan layar percakapan yang menyebutkan pembelian Yamaha Aerox secara kontan terdapat biaya tambahan Rp 1 juta untuk varian standar, sedangkan varian Cyber dan ABS ditambah Rp 2 juta.
Berikut ini informasi yang diduga berasal dari sales Yamaha.
Selamat siang...... Dpt kontaknya dr admin kami
Utk hrg aerox
Std 27.500.000
Cyber 27.700.000
Abs 31.100.000
Utk pembelian cash ada tambahan adm 1jt utk yg std Dan 2jt utk yg cyber dan abs.
Saat mengunggah tangkapan layar tersebut, akun @txtdarionlshop mempertanyakan penjualan kendaraan di Indonesia yang malah dipersulit saat hendak bayar kontan.
Baca Juga : Pemuda di Malang Nekat Temui Teman Wanitanya Lewat Genteng Rumah, Malah Kepergok Warga
"Emang bener ya, kalau mau beli motor cash harus ada biaya admin? Cuma di Indo beli motor cash dipersulit, yang indent sekian bulan lah, biaya ini itulah wkwkw," cuit akun tersebut.
Sontak unggahan itu pun menuai beragam komentar dari warganet. Ada beberapa warganet yang mengaku mengalami kejadian serupa.
"Wkwk rill gua kemaren mau ambil aerox yang abs disuruh nambah sejuta, padahal belinya langsung ke dealer resmi yahama. Akhirnya ambil yang non abs terus custom keyless sendiri. Dibuat ribet emang beli cash," @pen****.
Baca Juga : Modal Tidur Sepanjang Malam, Perempuan asal Amerika Ini Bisa Dapat Uang Ratusan Juta
"kemarin saya beli lewat orang dalemnya ada biaya sih om. karena unitnya langka, males buat nyari langsung. plus diurusin surat2 sampe bpkb sama blio, sy tunggu enak di rumah. itung2 biaya jasa sama tanda terima kasih," @kvsn****.
"Emang di sini diprioritasin yg kredit karena harga kendaraan bisa naik sekitar 70-80%. Uangnya selain ke perusahaan keuangannya masuk jg ke dealer. Susah dilawan, banyak kepentingannya," @sobat*****.
Menanggapi viralnya keluhan tersebut, Asst. General Manager Marketing - Public Relation PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Antonius Widiantoro angkat bicara. Pihaknya tidak membenarkan adanya uang administrasi sebanyak Rp 1 juta.
"Pada dasarnya kami senang sekali konsumen sangat berminat membeli Nmax Connected, dan kami tidak pernah membedakan konsumen yang membeli baik secara tunai maupun kredit. Perlakuannya adalah sama," ujar Anton, dikutip Detikoto, Senin (3/7/2023).
"Kami anjurkan konsumen bisa menyampaikan minat beli (indent) di Dealer Yamaha dan kami mohon kesabarannya untuk menunggu, karena kami akan berusaha untuk secepatnya mengirimkan unit Nmax kepada konsumen sesuai dengan antrian di masing-masing dealer," imbuhnya.
Bagi konsumen yang merasa dipersulit pembelian tunai, dia menyarankan supaya memberikan informasi mulai dari dealer, nama tenaga penjual dan bukti lainnya. Nanti pihak Yamaha akan melakukan penindakan bagi oknum sales tersebut.
"Apabila ada konsumen yang merasa dipersulit dalam hal pembelian, khususnya secara cash oleh 'oknum' salesman dealer, laporkan saja kepada kami," kata Anton.
Agar ditindaklanjuti oleh pihak Yamaha, konsumen bisa mengadu melalui Call Center Yamaha di 021-24575555, 021-4618000. Atau dapat juga melalui email di [email protected].
"Dengan menyertakan bukti nama dealer, salesman, dan lainnya. Akan kami tindak lanjuti," pungkas Anton.
