JATIMTIMES - Uji Kompetensi Mahasiswa Prodi Profesi Dokter (UKMPPD) Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Malang (Unisma), kembali menorehkan hasil yang memuaskan. Selama 3 tahun berturut-turut, mahasiswa FK Unisma lulus 100 persen dalam UKMPPD.
Pada Februari 2023, ada 6 mahasiswa FK yang lulus 100 persen. Kemudian, pada periode Mei 2023, terdapat 35 mahasiswa FK yang juga lulus 100 persen. Sehingga ada 41 mahasiswa FK yang lulus dalam UKMPPD pada 2023.
Baca Juga : Es Teh Manis Jadi Minuman yang Paling Banyak Dikonsumsi Warga +62
"Alhamdulillah FK UNISMA hari ini mendapat informasi dari PNUKMPPD (Panitia Nasional Uji Komptensi Mahasiswa Prodi Profesi Dokter) bahwa kelulusan mahasiswa FK UNISMA untuk first taker 100 persen," ungkap Dekan FK Unisma dr Rahma Triliana MKes PhD, Jumat (30/6/2023).
Capaian ini kian membuktikan bahwa FK Unisma merupakan fakultas yang unggul. Dengan kelulusan 100 persen pada 2023 ini, FK Unisma telah 12 kali berturut-turut atau selama 3 tahun berhasil meluluskan 100 persen mahasiswa profesi dokter dalam UKMPPD.
"Selain itu, sudah 8 kali atau 2 tahun terakhir FK Unisma tidak memiliki Retaker atau mahasiswa yang harus mengulang UKMPPD pasca ketuntasan dari prodi profesi dokter. FK Unisma saat ini menjadi FK Swasta satu-satunya seIndonesia yg tidak memiliki retaker dan memiliki 5 RS yang terakreditasi RS pendidikan dari kemenkes," jelasnya.
Keberhasilan ini tentunya tak lepas dari sinergi civitas Unisma, baik dari yayasan, rektorat, fakultas, seluruh dosen dan karyawan serta rumah sakit pendidikan utama, satelit dan afiliasi FK Unisma.
Afiliasi tersebut antara lain, RSUD Syarifah Ambami Ratu Ebu Bangkalan, RSUD Kanjuruhan Kepanjen, RSUD Mardi Waluyo Blitar, RSUD Blambangan Banyuwangi, RSI Unisma Malang, RSJ Rajiman Wedyodiningrat Lawang, RS Bhayangkara Porong.
Termasuk juga, Klinik Rawat Inap Muslimat Singosari dan Puskesmas di Kabupaten Malang yang telah turut berperan mendidik dan membagi ilmu keprofesian ke mahasiswa FK Unisma sehingga bisa lulus kembali 100.
"Selain itu kerjasama yang baik antara mahasiswa, orang tua mahasiswa, alumni dan civitas FK Unisma telah membuatkan hasil yang luar biasa karena kembali membawa FK Unisma 0 retaker. 100 persen forever," paparnya.
Pendidikan Profesi Dokter FK Unisma dijalankan selama 109 Minggu. Sehingga lulusan FK Unisma, benar-benar siap dan mantap menjalani profesinya sebagai dokter hebat. Dokter ini mampu membawa perubahan pada derajat kesehatan masyarakat dan kemaslahatan umat.
"Semoga kelak mereka menjadi dokter hebat, luar biasa yang membawa perubahan pada derajat kesehatan masyarakat tempat dia bekerja dan menjadi maslahat untuk ummat," tandasnya.
Baca Juga : Polres Malang Tangkap Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa Unitri Hingga Tewas
Sementara itu, tentu FK Unisma terus berupaya mempertahankan capaian yang ada. Untuk itu, selaras dengan instruksi Rektor Unisma, FK Unisma mulai menyiapkan program strategis menuju Entrepreneur University dengan menjadi fakultas yang unggul bertaraf internasional. Program tersebut antara lain adalah program Kuliah Kerja Nyata (KKN) internasional, program-program kuliah tamu, exchange and international meeting dan collaboration.
"Untuk Prodi Farmasi FK Unisma, juga sudah mulai menyiapkan produk-produk pangan fungsional dan berbagai produk lain yang dapat dipasarkan. Membina jiwa kewirausahaan serta mindset entrepreneur yang pantang menyerah (resilient), penuh ide out of the box (creative) dan kerja sama (kolaboratif) dengan semua pihak," pungkasnya