JATIMTIMES - Nelayan yang dikabarkan hilang saat mencari ikan di laut, kini sedang dilakukan pencarian. Polisi berserta tim SAR, masih berupaya menyusuri lautan yang diduga tempat hilangnya pria berinisial AT (18) warga Dusun Popoh, RT 003, RW 008, Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung.
Kapolsek Besuki, AKP Nengah Suteja melalui Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Anshori saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini. Saat ini, pihaknya turun ke TKP setelah mendapat informasi dari masyarakat di pantai Popoh.
Baca Juga : Penonton Banjiri Ritual Adat Tradisi Tumpeng Sewu 2023 Desa Kemiren Banyuwangi
Petugas yang datang ke TKP langsung bergabung dengan tim SAR untuk bersama-sama melakukan pencarian korban yang ditengarai tenggelam dan terbawa ombak laut.
"Benar, petugas sudah bergabung dengan tim SAR guna melakukan pencarian korban," kata Ansori.
“Informasi adanya nelayan hilang itu sudah kita tindaklanjuti,” sambungnya.
Kronologis kejadian yang dialami korban AT, berawal Pada hari Kamis (22/6/2023) sekitar pukul 04.20 Wib. Saat itu, AT dan beberapa rekanya pergi ke laut untuk memancing ikan dengan menggunakan perahu slerek.
Saat perahu penangkap ikan dalam perjalanan pulang, nahkoda perahu slerek memberi aba-aba untuk berhenti.
Baca Juga : Manajemen Kurang Memadai, Bupati Malang Sanusi Segera Benahi Kinerja BUMD
Pasalnya, ada suara samar-samar orang berteriak tak jauh dari perahu melintas. Saat diterangi menggunakan lampu senter, ternyata kelihatan tangan dan kepala seseorang berada di laut.
Namun, setelah kapal mendekat slerek mendekat orang di laut itu sudah hilang sehingga kapal yang isinya ada sekitar 20 orang ini putar balik dan meneruskan perjalanan arah pulang. Setelah diabsen, salah satu diantara mereka yang bernama AT tidak ada dalam rombongan.
Untuk detailnya, Kasi Humas meminta media ini untuk menunggu rilis lengkap yang rencananya akan disampaikan besok.