JATIMTIMES - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota I Malang Made Riandiana Kartika mendukung penuh agar Kota Malang bisa menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur pada 2025 mendatang. Sebab menurutnya, hal itu menjadi salah satu bagian dalam upaya pembinaan olahraga di Kota Malang.
Made mengatakan, hal itu bisa menambah prestige bagi penyelenggara olahraga di Kota Malang. Baik oleh pemerintah maupun masyarakat. Namun tentunya ada berbagai hal yang perlu untuk dipersiapkan.
Baca Juga : Penyelidikan Kebakaran Rumah Kos-Kosan di Kota Batu, Terjunkan Tim Labfor Polda Jatim
"Mendukung dan siap, agar Kota Malang sebagai tuan rumah Porprov IX dengan segala konsekwensinya," jelas Made.
Untuk itu menurutnya, beberapa persiapan yang perlu dilakukan adalah pembenahan sarana dan prasarana (sarpras) olahraga yang ada di Kota Malang. Hal itu menjadi bagian dari proses untuk mencapai keberhasilan di bidang olahraga.
"Karena ini perlu perbaikan sarana sarpras kita. Seperti sport center Ken Arok dan di area Stadion Gajayana," imbuh Made.
Sementara itu, hal itu pun tidak menjadi fokus utama. Artinya, selain fokus pada upaya agar Kota Malang menjadi tuan rumah Porprov IX Jatim, yang juga harus diperhatikan adalah prestasi dalam ajang bergengsi itu.
"Seandainya belum dikabulkan jadi tuan rumah, setidaknya di 2025 kita bisa meraih prestasi lebih dengan segala persiapannya," tegas Made.
Baca Juga : PU-SDA Kabupaten Malang Manfaatkan Aliran Irigasi Jadi Wisata Umbulan Tanaka
Sementara untuk ajang Porprov pada VIII pada 2024 mendatang, dirinya berharap setidaknya kontingen Kota Malang bisa mempertahankan seperti prestasi yang diraih pada gelaran Porprov VII lalu. Sementara pada Porprov VIII ini akan digelar di Sidoarjo, Kabupaten dan Kota Mojokerto serta Kabupaten Jombang.
"Yang terpenting adalah sarpras perlu dipersiapkan. Saya meyakini prestasi tertinggi butuh proses, tidak bisa diimprovisasi dan instant begitu saja. Semua butuh proses," terang Made.