free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Peristiwa

Ziarah ke Makam Pendiri NU Kiai Hasyim Asy'ari, Habib Jindan: Kami Mengenang Hubungan yang Terjalin

Penulis : M. Bahrul Marzuki - Editor : Sri Kurnia Mahiruni

13 - Jun - 2023, 19:00

Placeholder
Habib Jindan saat ziarah ke makam KH. Hasyim Asy'ari

JATIMTIMES - Rombongan habaib dari Yayasan Al Fachriyah Tangerang, Banten melakukan ziarah ke makam pendiri NU, Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy'ari di Ponpes Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur.

Rombongan ini dipimpin langsung oleh pimpinan yayasan Habib Jindan dan juga ikut hadir da'i muda Husein Ja'far Al-Haddar. Di sana rombongan diterima langsung oleh Pengasuh Pesantren Tebuireng, KH. Abdul Hakim Mahfudz atau biasa disapa Gus Kikin.

Baca Juga : Innova Tabrak Truk di Tol Jomo, 2 Orang Terluka

Selain melakukan ziarah, rombongan Habib Jindan juga sempat mengadakan pertemuan dan pembicaraan dengan Gus Kikin di dalam tempat kediamannya.

Ditemui usai pertemuan, Habib Jindan mengungkapkan bahwa obrolan dengan Pengasuh Ponpes Tebuireng merupakan obrolan yang sangat luar biasa sekali.

“Subhanallah, kita mengenang hubungan yang terjalin antara kakek kami, leluhur kami dengan Kiai Hasyim Asy’ari. Kedepannya juga kita akan ada hajatan di tempat ini. Insya Allah,” ungkap Habib Jindan.

Habib Jindan menjelaskan berziarah ke Pesantren Tebuireng, ke Kiai Hasyim Asy’ari ini sebagaimana yang dilakukan oleh Maulana Habib Salim bin Jindan (kakeknya). "Karena dulu, hubungan antara Hadratussyekh dengan kakek itu dekat sekali,” tegasnya.

Dalam pertemuan tersebut juga sempat terjadi obrolan ringan. Ini ketika Habib Jindan menanyakan jumlah santri yang ada. “Kiai. Total alumni Tebuireng yang terdaftar itu berapa Kiai?,” tanya Habib Jindan. 

“Waduh, susah bib. Ada catatannya Jepang tahun 1942, bahwa 20.000 tokoh-tokoh di Jawa-Madura itu santrinya Mbah Hasyim,” ujar Gus Kikin menjawab.

Baca Juga : Keluarga Ungkap Korban Kecelakaan Maut Asrikaton Tinggalkan Empat Orang Anak

“Ee, mungkin pertanyaan yang tepat, berapa banyak pesantren lulusan Tebuireng?,” tanya Habib Jindan kembali. 

“20.000 itu rata-rata punya pesantren. Makanya Jepang menangkap Hadratussyekh karena dianggap tokoh yang memiliki pengaruh besar," imbuh Gus Kikin.

Mendengar jawaban tersebut Habib Jindan pun menimpali senada. "Iya, saya punya kakek juga senasib. Juga sering dipenjara oleh Jepang,” lanjut Habib Jindan. 

Habib Jindan merupakan ulama dan Pimpinan Yayasan Al Fachriyah Tangerang, Banten. Ia juga merupakan cucu dari Habib Salim bin Ahmad bin Jindan, seorang pendakwah yang satu zaman dengan Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari dalam berjuang dan mendakwahkan agama Islam di Indonesia.


Topik

Peristiwa Habib Jindan ponpes tebu ireng tebu ireng jombang



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

M. Bahrul Marzuki

Editor

Sri Kurnia Mahiruni