JATIMTIMES - Menjadi percontohan kawasan halal, Kelurahan Tamanan akan menggagas program pengembangan zona Kuliner Halal Aman dan Sehat (KHAS) Kota Kediri. Program tersebut merupakan hasil kerja sama antara Kelurahan Tamanan dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Kediri dan telah disosialisasikan kepada Paguyuban Soto Ayam Tamanan, Rabu (31/5).
Kegiatan sosialisasi diselenggarakan di aula Kelurahan Tamanan dan dihadiri 30 peserta dari kalangan pedagang soto.
Baca Juga : Mas Dhito Minta Pengerjaan Stadion Kabupaten Kediri Tepat Waktu dan Tepat Mutu
Hal tersebut disambut baik KPW BI Kediri yang fokus mendorong pengembangan makanan-minuman halal. Menurut Wilujeng Ayu Rengganis, deputi kepala perwakilan BI Kediri, pengembangan ekonomi syariah memiliki prospek yang sangat luar biasa, tidak hanya di Indonesia, bahkan hingga mancanegara. Hal tersebut sejalan dengan misi presiden Indonesia yakni mewujudkan Indonesia sebagai pusat industri halal dunia. Hal tersebut juga disambut baik Gubernur Jawa Timur dengan menjadikan Jawa Timur sebagai pusat industri halal Indonesia.
Dalam sambutannya, Yahya Budijono, lurah Tamanan, mengutarakan saat ini jumlah pedagang soto ayam Tamanan ada 60 pedagang. Sepuluh di antaranya berjualan di Terminal Bok Ijo dan sisanya menyebar di Kediri dan Jawa Timur. “Alhamdulillah dengan cara ini pedagang soto atam Tamanan semakin enak dan nyaman karena nanti diberi logo sertifikasi halal dan gratis,” ujarnya.
Dalam menyukseskan program ini, pihak Kelurahan Tamanan akan mengambil peran dengan mendukung dan memfasilitasi prosedur-prosedur dalam proses sertifikasi halal. “Alhamdulillah semua pedagang sadar akan pentingnya sertifikasi halal. Semoga nanti pembelinya semakin banyak lagi sehingga para pedagang semakin sejahtera,” tandasnya.
Sebagai informasi, per tanggal 23 Juni 2022, Kelurahan Tamanan telah mengantongi SK Wali Kota Kediri tentang Penetapan Kelurahan Tamanan sebagai Kampung Keren Soto Ayam Tamanan.
Pada kesempatan tersebut, Tohadi Erfan, ketua Paguyuban Soto Ayam Tamanan, mengaku sangat antusias dengan digaungkannya program ini. “Alhamdulillah, ini kesempatan yang sangat luar biasa bagi teman-teman karena dengan label halal nanti menyambut keberadaan bandara sekaligus simpang terminal zona kampung keren soto Tamanan akan meningkatkan pendapat yang nantinya semua teman-teman nanti omzetnya bertambah,” ujarnya.
Baca Juga : 5 Rekomendasi Wisata Malam yang Populer di Malang Raya
Ia juga menyatakan komitmennya dalam menjaga kehalalan bahan baku, utamanya unggas yang menjadi bahan baku utama soto ayam Tamanan. “Kami selaku pengurus akan menjaga terus unggas yang kita sembelih, seperti mengucap basmalah. Dengan begitu, insya Allah halal tidak sekadar tulisan saja,” tandas Tohadi.
Melalui program ini, dirinya berharap agar pemerintah daerah dan masyarakat mendukung program ini sehingga pelaku usaha soto semakin maju serta produk yang ditawarkan pun menembus kancah internasional.