JATIMTIMES - English Exposure kembali digelar usai empat tahun vakum karena Covid-19. Event tersebut digelar Pusat Pengembangan Bahasa, Program Khusus Perkuliahan Bahasa Inggris (PKPBI) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, Sabtu (27/5/2023).
Kegiatan yang digelar menjelang akhir perkuliahan semester genap ini, mengusung tema, "Embracing Diversity, Culture, and Tolerance: A Key to Building A Harmonious Society".
Sehingga, berbagai perlombaan yang digelar mengacu pada tema tersebut.
Baca Juga : Ratu Maduretno: Putri Jogja Paling Cantik, Cinta Mati Bupati Madiun Raden Ronggo III
Ketua PKPBI UIN Maliki Malang Dr Agwin Degaf menyampaikan kegembiraan digelar English Exposure 2023. Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan beda yang ada di Pusat Pengembangan Bahasa, khususnya PKPBI ini. Adanya kegiatan ini juga disambut antusias para mahasiswa.
Terbukti, dalam setiap perlombaan antar jurusan, banyak peserta yang berpartisipasi dan ikut memeriahkan dalam kegiatan puncak acara. "Alhamdulillah, antusiasme mahasiswa PKPBI masih sangat luar biasa," tuturnya.
Perlombaan yang digelar adalah lomba vlog bertema tempat wisata, lomba film pendek (Short Movie), lomba infografis bertema Gen-Z, Teknologi, dan Masyarakat Harmonis, dan Lomba Menyanyi Akustik. Untuk pesertanya adalah, mahasiswa seluruh jurusan yang sedang menempuh mata kuliah Bahasa Inggris 2.
Lebih lanjut, bahwa adanya English Exposure tentunya agar menjadikan sebuah pembelajaran menyenangkan atau Fun Learning. Maka dari itulah, kegiatan belajar dibuat berbeda agar belajar tetap menyenangkan melalui event ini.
"Jadi ini sebenarnya pembelajaran Bahasa Inggris, tapi dikemas berbeda," jelasnya.
Baca Juga : Wisuda Semester Ganjil 2022/2023 Unikama, Ini Deretan Nama Lulusan Terbaik
Sementara itu, perlombaan yang ada bukan hanya sekedar untuk perlombaan pada umumnya. Tetapi, perlombaan dipilih yang memiliki manfaat dan mengasah kecakapan, kemampuan bahwa Inggris para mahasiswa, termasuk juga untuk skill speaking dan writing.
Pada puncak kegiatan, para mahasiswa menawarkan barang yang dijualnya dan berinteraksi dengan pembeli menggunakan bahasa Inggris. Sebab, dalam kegiatan itu juga dimeriahkan stand bazar para mahasiswa. Hal ini tentunya akan semakin mengasah kemampuan para mahasiswa dalam berbahasa asing. Selain itu, dalam kegiatan tersebut juga diwarnai dengan penampilan kreatif dari para mahasiswa antar jurusan menempuh mata kuliah Bahasa Inggris 2.