JATIMTIMES - Tempat pengolahan kayu yang berlokasi di Desa Sidodadi, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang mengalami kebakaran. Kejadiannya pada Senin (8/5/2023) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Dugaan sementara, kebakaran dipicu karena korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut. Kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta.
Baca Juga : Seru dan Meriahnya Kupatan Massal di Desa Podorejo, Tiap Tahun Sukses Terselenggara
Peristiwa kebakaran tersebut dikonfirmasi langsung oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Malang, Sigit Yuniarto, Senin (8/5/2023).
"Indikasi sumber api diduga disebabkan karena korsleting listrik," terangnya.
Banyaknya material yang mudah terbakar di lokasi kejadian, membuat api cepat menjalar. Api yang terus membesar membuat warga akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Malang.
"Tiga unit mobil pemadam kebakaran kami kerahkan ke lokasi kejadian," ungkap Sigit.
Selain personel dan tiga unit mobil Damkar Kabupaten Malang, petugas gabungan dari kepolisian Polsek Lawang hingga para relawan juga turut dilibatkan dalam proses pemadaman. Selain itu, satu unit mobil ambulan juga turut disiagakan ke lokasi kejadian.
Baca Juga : Sempat Ragukan Ida Dayak, Pesulap Merah Akhirnya Minta Maaf
"Kebakaran berhasil dipadamkan sekitar tiga jam setelah kejadian," ujar Sigit.
Berdasarkan data yang dihimpun Damkar Kabupaten Malang, tempat pengolahan kayu yang mengalami insiden kebakaran tersebut diketahui milik Munawar. Pria 61 tahun tersebut, merupakan warga Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, kerugian material kurang lebih mencapai Rp 85 juta," pungkasnya.