free web hit counter
Jatim Times Network Logo
Agama Ekonomi Gaya Hukum dan Kriminalitas Kesehatan Kuliner Olahraga Opini Otomotif Pemerintahan Pendidikan Peristiwa Politik Profil Ruang Mahasiswa Ruang Sastra Selebriti Tekno Transportasi Wisata
Pemerintahan

Bupati Malang Siapkan Beasiswa Kuliah bagi Anak Tidak Mampu

Penulis : Riski Wijaya - Editor : Dede Nana

03 - Apr - 2023, 03:53

Placeholder
Bupati Malang HM. Sanusi menyapa warga Desa Sidoasri Kecamatan Sumbermanjing Wetan.(Foto: Riski Wijaya/MalangTIMES).

JATIMTIMES - Bupati Malang HM. Sanusi sangat serius untuk meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Malang. Setelah memprogramkan beasiswa bagi siswa dan insentif bagi guru honorer, kini dirinya tengah menyiapkan program beasiswa bagi yang ingin melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. 

Tak tanggung-tanggung, dalam hal ini Sanusi telah berkerja sama dengan Universitas Brawijaya (UB). Sanusi mengatakan, program ini ditujukan pada anak-anak yang memang berprestasi di sekolah dan tergolong dalam keluarga kurang mampu. 

Baca Juga : Sambang Dusun Terpecil, Rumah Tak Layak Huni dan Saluran Air Bersih Jadi Catatan Bupati Sanusi 

"Jadi itu, tiap anak yang pintar kita sekolahkan, yang terpandai di sekolah. Tergantung nanti mau sekolah dimana, hanya saja dalam hal ini saya sudah kerjasama dengan UB. Apabila memang memenuhi syarat bisa diupayakan di UB," ujar Sanusi di sela kegiatan Sambang Dusun Terpencil, Minggu (2/4/2023). 

Untuk mendapatkan beasiswa tersebut, anak yang bersangkutan hanya tinggal berkas pendidikan formalnya. Jika memang memenuhi dan bisa masuk di perguruan tinggi yang dituju, maka beasiswa tersebut akan digulirkan. 

"Syaratnya pintar aja, dan sekolahnya formal bisa masuk perguruan tinggi. Kalau sudah bisa dipastikan masuk perguruan tinggi baru kita bantu," imbuh Sanusi. 

Dalam rencana itu, Sanusi menyiapkan anggaran sebesar Rp 15 juta per anak setiap tahun. Dan akan terus diberikan selama masa perkuliahan 4 tahun. Syaratnya, anak tersebut minimal harus memiliki indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,5. 

"Syaratnya tiap semester IPK 3,5 sampai 4 tahun selesai. Kalau 4 tahun ndak lulus, silahkan ditanggung sendiri," imbuh Sanusi. 

Baca Juga : Bapenda Kabupaten Malang Siapkan Pelayanan Tanpa Tatap Muka di Tahun 2025 

 

Alasan pihaknya memilih UB untuk kerjasama dalam rencana beasiswa itu adalah lantaran UB memiliki beasiswa yang relatif terjangkau. Yakni Rp 500 ribu per bulan. Namun demikian, dirinya tetap membuka ruang jika anak yang bersangkutan bisa masuk di perguruan tinggi lain. 

"Rp 500 ribu satu semester. Kalau dua semester kan berarti cuma Rp 1 juta bagi anak tidak mampu, kita bantu Rp 15 juta. Asumsi saya kalau di perguruan tinggi lain, di UIN itu satu semester Rp 4 juta, berarti satu tahun 2 semester itu Rp 8 juta. Berarti ada sisa sekitar Rp 7 juta bisa buat biaya hidup," pungkas Sanusi. 


Topik

Pemerintahan



JatimTimes Media Terverifikasi Dewan Pers

UPDATE BERITA JATIM TIMES NETWORK

Indonesia Online. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari JatimTIMES.com dengan klik Langganan Google News Jatimtimes atau bisa menginstall aplikasi Jatim Times News melalui Tombol Berikut :


Penulis

Riski Wijaya

Editor

Dede Nana