JATIMTIMES - Tim Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) melakukan identifikasi calon penerima bantuan pemerintah melalui program pembangunan dan pengembangan wisata desa tahun anggaran 2023 di Desa Karanggupito, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi. Tepatnya di wisata Argo Munung.
“Saya lihat sangat layak dilihat dari potensi desa yang menyajikan pemandangan alam yang patut mendapatkan bantuan pengembangan desa wisata,” terang Median Petra, analis kebijakan ahli muda Direktorat Sarana Desa Perdesaan dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, (29/03/2022).
Baca Juga : Patroli Sambil Bersepeda, Kapolres Blitar Kota Beri Bantuan Sembako Ramadan ke Supeltas
Setelah dilakukan identifikasi dan semua administrasi selesai, Petra mengatakan bahwa proses akan dilanjutkan dengan perjanjian kerja bersama (PKB) antara Kemendes dan Desa Karanggupito, diikuti pencairan dana.
“Besaran bantuan dana program pembangunan dan pengembangan wisata desa senilai Rp 400 juta, sesuai proposal yang kami terima. Dan karena program ini 100 persen swakelola, jadi yang mengerjakan masyarakat Desa Karanggupito sendiri. Nanti akan dikelola sepenuhnya oleh BUMDes Desa karanggupito,” terang Petra.
Dalam kesempatan yang sama, pihak desa juga menyatakan telah memiliki rencana untuk menambahkan sejumlah bangunan yang dibutuhkan guna lebih memaksimalkan wisata desa Argo Munung.
”Kami bersama BUMDes dan pokdarwis mengusulkan pembangunan resto, toilet, gazebo. Hal tersebut tentunya terkait pengunjung wisata yang masih mengeluhkan kurangnya fasilitas di Argo Munung,” terang Bambang Suryo S, kades Karanggupito.
Baca Juga : Revitalisasi Basa Oesing Banyuwangi yang Hampir Terlupakan
Sementara itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Ngawi, yang turut mendampingi tim Kemendes, memfokuskan kepada pembinaan badan usaha milik desa (BUMDes) dan urusan wisata desa.
“Bantuan Kemendes bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, melalui desa wisata dan ditargetkan ada peningkatan pengunjung wisata desa. Serta produk unggulan desa untuk dipasarkan sehingga masyarakat sekitar Ngawi dan Magetan dapat semakin banyak yang berkunjung ke wisata desa Argo Munung,” papar Kabul Tunggul Winarno, kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten Ngawi.